Mark yang sebelumnya mampir dulu ke mobil Shireen, berpapasan dengan ibu mertuanya yang juga hadir sebagai saksi. Mereka sempat mengobrol. Fanny yang melihat ibunya berbicara dengan Mark, langsung menarik tangan sang bunda. Tak terlalu jelas percakapan Mark dan Fanny, akan tetapi Fanny dengan nada tinggi mempertanyakan maksud Mark yang menyebut ibunya berbohong. Melihat situasi memanas, sang kakak langsung menarik Fanny. Sementara salah seorang kuasa hukum Fanny memegang Mark dan membawa ke mobilnya.
Mark sungkar tak sepakat kedua putrinya dihadirkan sebagai saksi dalam sidang cerainya dengan Fanny Bauty. "Harusnya mereka kalau ingin belajar berumah tangga yang baik tidak disini. Saya sangat kecewa, ini di luar dugaan," ujarnya saat ditanya ekspresi kemarahannmya di ruang sidang. "Saya merasa anak-anak dikorbankan. Kalau begini, lebih baik saya luluskan permintaan cerainya."
Astri
KOMENTAR