Citra Kirana Penasaran Bibir

Ditemui di lokasi syuting Safa dan Marwah, senyum nyaris tak pernah lepas dari wajah Citra Kirana atau Ciki. Kenapa gadis murah senyum ini dapat peran jahat? Selidik punya selidik, Ciki didapuk menjadi tokoh antagonis Atika lantaran dinilai memiliki tatapan mata yang tajam dan tegas. "Katanya mata aku gede, belo gitu. Kalau melirik, tuh, kesannya jutek," sebut Ciki. Ditambah, bibir tipisnya yang kalau merengut, bisa mengubah wajah manisnya jadi galak.

Ciki mengawali kariernya di dunia hiburan dengan menjadi finalis sebuah lomba sampul majalah. Dengan bekal itu, gadis yang memiliki darah campuran Batak dan Belanda dari ayahnya, Iwan Siregar, ini rajin mengikuti kasting sinetron.

Sinetron pertamanya yang berupa FTV memilih Cika menjadi tokoh protagonis. "Yang kerjanya nangis melulu. Makanya aku bingung, nih, sekarang, kok, aku malah dapet antagonis," aku Ciki.

Karakter Atika merupakan peran antagonis pertama Ciki. Keluarga Ciki sendiri sempat ragu apakah Ciki bisa menjiwai. Namun, meski ia yakin dapat memerankannya, diam-diam ia penasaran juga apakah ia bisa berhasil memerankan karakter jahat.

Yah, awalnya Ciki merasa kesulitan dan kagok berakting antagonis, tapi kini ia mengaku sudah luwes sebagai Atika yang menyebalkan. Buktinya, saat sedang jalan-jalan, beberapa kali ia suka ditegur orang lain karena kejahatannya di sinetron. "Seperti waktu aku di Jogja kemarin, banyak yang bilang, 'Ih, Atika jahat banget, sih, kamu?' Itu, kan, pertanda akting aku sukses, dong," imbuh gadis berusia 16 tahun ini.

Kendati demikian Ciki tidak lantas puas. Pengagum Meriam Belina ini berharap bisa lebih menggali kemampuannya berakting dengan berbagai macam peran. Entah protagonis, antagonis, atau yang "abu-abu". "Kalau ada kesempatan, aku malah mau juga menjadi penyanyi," timpal Cika yang dari honornya main sinetron ingin membiayai ibunya, Yanny Christiany, beribadah haji.
Ester

PROMOTED CONTENT