Tangis Desta Pecah di Pemakaman

Air mata Desta tak terbendung saat melepas kepergian ayahanda tercinta ke peristirahatan terakhir di Pondok Rangon, Jakarta Timur. Saat meletakkan jenazah ayahnya, Desta sempat berhenti sejenak. Kemudian setelah dikuatkan teman-temannya, Desta melanjutkan prosesi peletakan jenazah. Pemakaman Prakosa Hadiwijaya tertunda empat jam karena menunggu kakak kandung almarhum dari Yogyakarta. Kekasih Desta, Giselle tampak memegang foto almarhum.

"Bapak sakit jantung udah lama, sekitar 2-3 tahun. Beliau perokok berat, sebagian tubuhnya enggak bisa bekerja, ada penggumpalan darah sehingga menderita stroke," jelas Desta usai pemakaman. Meski demikian, perkembangan kesehatannya sebenarnya menunjukkan kemajuan. "Bapak udah pulang ke rumah dari dirawat sama mama," ucap Desta.

Lantas adakah firasat yang dirasakan Desta sebelum kepulangan sang ayah? "Enggak tahu apakah bisa dibilang firasat atau tidak. Gue selama ini jarang pulang karena syuting. Pas gue pulang ke rumah, papa sempat minta dianterin keliling rumah. Dia melihat kamar di depan dan belakang. Rasanya aneh aja. Tak lama kemudian gue pamit karena syuting. Saat masih di jalan, mama telepon dan bilang papa sudah enggak ada," cerita Desta.

Desta mengakui, jika lebaran, hanya dia dan sang ayah yang merayakan karena yang lain beda keyakinan. "Lebaran biasanya cuma gue sama bokap.Ya..tahun ini solat Ied sendiri."

Presenter dan aktor yang terkenal kocak ini teringat janji yang pernah disampaikan Desta kepada sang ayah belum lama ini. "Gue janji mau ngajak Bokap jalan-jalan ke Bandung dan Anyer pas Lebaran. Bokap senang banget, ternyata itu enggak kesampaian," jelasnya menahan tangis.

Astri

PROMOTED CONTENT