Berangkat dari hal itu, penyanyi rap bernama asli Igor ini membuat sebuah lagu yang ia tujukan kepada oknum yang sengaja merampas kekayaan bangsa, bahkan tega mengolok-olok lagu kebangsaan negara Indonesia. Betapa pedulinya pria berkepala plontos ini, sampai-sampai isu miris ini menjadi sebuah lagu berjudul 'Copy My Style (Again)'. "Banyak yang salah menyangka kalau lagu itu ditujukan untuk orang Malaysia, padahal bukan. Sebenarnya untuk oknum yang sengaja meng-klaim budaya kita," ujar ayah seorang putra ini.
"Dengan terciptanya lagu ini, banyak yang bilang kalau gue anti Malaysia. Gue agak keberatan dengan itu. Karena sekali lagi term 'Maling Sial' itu bukan ditujukan untuk negara Malaysia," ujar Igor saat berbincang dengan tabloidnova.com. Bukan tanpa alasan Igor menciptakan lagu unik itu. Igor berpendapat kalau kaum muda saat ini hanya bisa berpendapat tak setuju tanpa melakukan tindakan apapun. "Perlu ada yang menyuarakan. Jangan cuma marah ke pemerintah aja, mereka kan juga banyak kerjaan yang harus ditangani. Dengan hanya memaki-maki lewat intrernet, menurut gue itu respon yang salah. Jangan sampai malah bangsa kita dibilang bangsa yang kurang sopan," ujar Igor yang sedang menggarap grup rap baru bernama 'Garuda' ini.
Tak berhenti sampai disitu, sejak sebulan belakangan ini Saykoji bakal lebih sering menyuarakan semangat nasionalismenya. "Gue lagi bikin grup rap baru namanya 'Garuda'. Gue cuma pengen orang mulai mencintai bangsanya sendiri. Tapi lagu-lagu yang gue bikin enggak untuk tujuan komersil. Semuanya bisa di download (unduh-red) gratis di internet. Gue enggak mau nasionalisme gue dibilang untuk nyari duit," pungkas Igor yang laris manis setelah menelurkan lagu 'Online'.
Okki
KOMENTAR