Dihubungi tabloidnova.com Selasa (1/9) malam, Kak Seto membantah tudingan tersebut. Ia pun menceritakan kronologis kejadian yang sebenarnya. "Tanggal 15 Februari waktu saya seminar di Surabaya, datang utusan dua anak tersebut yang meminta perlindungan Komnas Anak karena kondisi mereka terancam ibunya. Saya minta bantuan aparat kepolisian untuk melakukan pertolongan," jelasnya.
Karena terancam, sang anak diajak masuk ke dalam mobil. "Mereka dibawa untuk diselamatkan," tuturnya. Namun yang muncul kemudian adalah tudingan Kak Seto telah menculik kedua anak tersebut. "Itu yang bikin bingung, mengapa saya akhirnya dilaporkan ke polisi," tutur Kak Seto yang mengaku siap bila dipanggil pihak berwajib. "Saya akan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi," tandasnya.
Uda
KOMENTAR