Namun ini hanya terjadi dalam film terbaru mereka. Keduanya membintangi film teranyar karya Joko Anwar, Pintu Terlarang. Film bergenre misteri ini diperankan dengan apik oleh keduanya. Gambir yang diperankan oleh Fachri Albar sukses membawa penonton ke dalam dunia baru yang penuh dengan misteri.
Ai, sapaan khas putra rocker gaek Ahmad Albar ini menyatakan kepuasannya dalam memerankan tokoh yang sebelumnya tidak terpikir olehnya. "Luar Biasa, setelah saya membaca scriptnya, saya merasa ditantang oleh Joko Anwar. Menurut saya ini peran yang sangat berat dan belum pernah saya mainkan sebelumnya."
"Untuk melakoni peran sebagai Gambir, saya sama sekali tidak melakukan observasi. Kalau peran orang psikopat, mau observasi ke siapa coba? Untuk film ini saya lebih banyak bertanya dan workshop. Joko sendiri sangat membebaskan setiap pemainnya untuk eksplorasi dalam berakting," ujarnya.
Tak mau kalah, Marsha Timothy pun berkomentar seputar peran yang dimainkannya. "Saya memerankan tokoh Talyda, istri Gambir. Talyda tipikal wanita yang suka mendramatisir masalah dan penuh kebohongn. Yang jelas saya mendapat banyak banget pengalaman dari film ini, saya beruntung dapat bergabung di film ini. Buat saya, film ini memiliki cerita yang sangat mendalam dan sedih banget, dan lebih menonjolkan sisi humanismenya."
Ketika ditanya mengenai beberapa adegan sadis yang menghiasi beberapa scene di film itu, Caca, sapaan akrabnya, beragumen bahwa hal tersebut hanya untuk mendapatkan inti dari sebuah film. "Kesadisan yang ada di film ini dibutuhkan untuk mendapatkan inti dari cerita, kalau enggak ada unsur kesadisan, pesan yang ingin dibawa jadi tidak sampai," urai Caca yang diamini oleh sang kekasih.
Lantas, bagaimana perasaan mereka ketika dijodohkan dalam film ini? "Sebenarnya ada kesulitan dalam menyatukan chemistry antara Gambir dan Talyda, karena kami harus menciptakan chemistry antara dua tokoh itu, bukan antara saya dan Caca. Kami berdua berusaha semaksimal mungkin," jelas lelaki yang juga bermain di film Kala ini.
"Jelas ada kepuasan tersendiri memerankan tokoh Gambir, mudah-mudahan penonton bisa menerima. Sebagai pemain saya hanya mengharapkan hal itu. Apresiasi dari penonton itu lebih penting," tutupnya.
Seakan tidak ingin terjebak pertanyaan yang dilontarkan rekan media sehubungan dengan hubungan mereka, Ai pun buru-buru menjelaskan bahwa pernikahan yang ada di dalam film jangan dikaitkan dengan kehidupan nyata mereka. "Pernikahan itu hanya di dalam film, untuk kebutuhan film. Kita sendiri masih santai dan belum ada rencana kesana. Saya dan Caca masih fokus di karier."
Okki
Foto: Okki
KOMENTAR