Gara-garanya, saat rekan-rekannya di CF sedang asyik liburan, Dinda harus berjibaku menjadi bintang utama sinetron ramadhan, Zara."Makanya, awal-awal syuting CF 3, tetap saja harus cari lagi feel Mischa-nya. Ada tahap penyesuaian diri dulu. Tapi, alhamdulillah, enggak lama. Mungkin karena sudah cukup lama memerankan Mischa, ya," ujar Dinda yang mengaku cukup kerepotan mendadak berpindah kepribadian dari Mischa yang jahat, menjadi Zara yang baik. "Juga sebaliknya, dari Zara yang baik, terus jadi Mischa yang jahat lagi. Lumayan menguras tenaga."
Peran Mischa yang licik dan jahat, membuat Dinda harus rela dibenci kaum ibu. "Tapi, alhamdulillah, sih, belum ada yang sampai nampar, nonjok, atau nyubit aku. Padahal, kan, kebanyakan orang selalu bilang, sebal banget sama Mischa. Tapi giliran ketemu di jalan, karena mereka lihat sendiri aku beda banget dengan Mischa, eh, marahnya reda sendiri. Paling mereka pesan, 'Mbak Mischa, kok, di teve jahat banget, sih. Jangan jahat-jahat dong, Mbak.'" Dibilang begitu, Dinda hanya bisa tersenyum kecut dan menjawab, "Ya, mau gimana lagi, Bu, kan, saya dibayarnya untuk (akting) begitu."
Dibenci sedemikian rupa, sepertinya bukti bahwa Dinda sukses memainkan perannya dengan baik. Namun, disinggung tentang hal ini, gadis manis kelahiran 5 Februari 1987 ini ternyata tak mau berpuas diri. "Sukses atau enggak, aku enggak tahu. Aku memang enggak pernah merasa puas dalam hal-hal begini. Selalu masih merasa kurang," ujarnya merendah
Anastasia
Foto : Dok. MD
KOMENTAR