Hilangnya Hayriantira (37) alias Rian ternyata terlebih dahulu dilaporkan oleh orang tuanya yang ada di Brebes, Jawa Tengah. Menurut Indah (62) mantan mertua asisten eks Presdir PT XL Axiata tersebut , karena tak kunjung diketahui keberadaannya, pada November 2014, pihak keluarga atau orangtua Rian yang tinggal di Brebes, Jawa Tengah, melaporkan hilangnya Rian ke Polda Metro Jaya.
"Jadi bukan kami yang lapor ke polisi, tetapi keluarga Rian atau orangtuanya di Brebes," tutur Indah saat ditemui Warta Kota di kediamannya di Kompleks Hankam, Cimanggis, Depok, Kamis (6/8/2015) siang.
Indah mengaku tak menyangka kalau mantan menantunya itu ternyata tewas dibunuh oleh pria lain di hotel di Garut. "Saya benar-benar kaget waktu dikasih tahu sama Dian soal Rian dibunuh, Rabu kemarin. Kami tahu semuanya dari berita di online," kata Indah.
Eko (63), ayah Dian, menuturkan, selain menelepon Dian, sebelum menghilang Rian juga menghubungi kedua orangtua dan keluarganya di Brebes, Jawa Tengah, Oktober 2014. "Setelah itu, nomornya nggak bisa dihubungi lagi dan nggak aktif," tuturnya.
Baca juga: Karyawati Cantik Asisten Presdir Itu Sempat Dicari Perusahaan Sebelum Ditemukan Tewas
Menurut Eko, Rian adalah anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Rukminah dan Hadi, yang tinggal di Brebes, Jawa Tengah. "Kedua orangtua Rian, masih ada dan tinggal di Brebes. Saya duga mereka sekarang lagi sibuk mengurus jenazah Rian di Garut," kata Eko.
Jika Rian adalah anak kedua dari empat bersaudara, Dian sendiri merupakan anak tunggal pasangan Eko dan Indah. "Jadi Dian adalah anak kami lelaki, satu-satunya. Sehingga dua anaknya hasil pernikahan dari Rian, adalah dua cucu kami," kata Eko.
Budi Malau / wartakota
KOMENTAR