Tabloidnova.com - Akhirnya, Kristen Stewart mau juga berkomentar mengenai spekulasi mengenai preferensi seksualitasnya setelah paparazzi menangkap dirinya berduaan dengan produser efek visual, Alicia Cargile. Dalam wawancaranya untuk majalah Nylon edisi September, ia mengaku malas menanggapi hal itu.
"Pertama, saya tidak menyembunyikan apa-apa. Cari saja saya di Google, pasti ketahuan saya sedang ngapain. Saya rasa tiga atau empat tahun mendatang, orang merasa tidak perlu mencari tahu apa yang menjadi orientasi atau prefensi seksualnya. Orang akan membuka dirinya terhadap sebuah hubungan karena mereka ingin melakukan saja, bukan sebagai pembuktian sesuatu," komentar mantan kekasih Robert Pattinson itu.
Ditegaskan jika dirinya tidak pernah nyaman dengan pelabelan dan definisi yang orang berikan padanya. Ia juga sering heran jika orang sering terlihat terobsesi soal pelabelan ini.
"Jika kamu ingin mendefinisikan diri kamu sendiri, kamu harus punya kemampuan untuk bisa mengartikulasi kriteria pelabelan itu. Jika kriteria itu memang menggambarkan diri kamu, ya silahkan saja jika mau terima pelabelan itu. Tetapi, jika saya pribadi, saya kan seorang aktris. Saya memang hidup dalam lingkungan yang penuh dengan ambiguitas dan saya sangat menikmatinya. Jadi, saya tidak perlu woro-woro mengumumkan saya itu seperti apa, termasuk preferensi seksual saya. Saya hanya mengerjakan apa yang menjadi pekerjaan saya. Sampai saya memutuskan untuk membangun sebuah pondasi atau punya persepsi dimana publik harus menerimanya, saya tidak akan mengkonfirmasi apapun. Saya kan hanya seorang anak yang membuat film," ujarnya dengan santai.
Dan, sebagai aktris, wanita asal Los Angeles ini mengaku sangat lega karena ia bisa melanjutkan karirnya, setelah kesuksesan sekaligus hingar bingar sekuel "Twilight" yang ia anggap merupakan periode mimpi buruknya.
"Jujur saja, masa-masa Twilight merupak periode penuh trauma di usia saya di awal 20. Masa itu membuat diri saya beku. Saya bangga saya sekarang bisa maju ke depan dan tidak stres berkepanjangan. Umur juga yang membantu saya menjadi lebih cerdas dan tenang."
Syanne/Tabloidnova.com
Sumber: Us Weekly
KOMENTAR