Tabloidnova.com - Tahun 2015, Festival Sinema Prancis yang merayakan ulang tahunnya ke 20, pada tanggal 3-6 Desember 2015, akan hadir di 9 kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Denpasar, Malang, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Makassar, dan Balikpapan. Kali ini, Festival Sinema Prancis 2015 akan hadir dalam program Panorama, yang akan memutarkan film-film Prancis pilihan dari berbagai genre (drama, komedi, laga, sampai animasi) tentunya dengan kualitas internasional yang bisa disaksikan di bioskop-bioskop kesayangan anda.
Di edisi ulang tahun ke-20 Festival Sinema Prancis, akan dibuka oleh film berjudul ‘Dheepan’, yang meraih penghargaan Palme d’Or di Festival Film Cannes. Film garapan sutradara Jacques Audiard ini mengisahkan, Dheepan yang seorang mantan prajurit perang sipil di Sri Lanka yang kabur dari negaranya. Dheepan berusaha menembus Eropa lewat suaka politik dengan membawa serta seorang wanita dan anak kecil yang tidak ia kenal. Ketiganya pun berusaha membangun hidup sebagai keluarga di sebuah daerah kumuh di Paris. Namun kekerasan yang mereka hadapi dalam keseharian menguak kembali luka akibat perang yang bahkan belum sempat mengering.
Selain Dheepan, film lainnya ‘Les Nouvelles Aventures d'Aladin’ (The New Adventures of Aladin. Film komedi box office Prancis yang dibintangi oleh Kev Adams ini bercerita tentang petualangan Sam dan Khalid yang gagal mencuri di Galeri Lafayette dan terjebak di tengah anak-anak yang meminta mereka mendongeng. Sam pun mendongeng dan melakoni kisah Aladin dalam versinya sendiri. Lalu ada film ‘La French’ (The Connection) yang berkisah tentang upaya seorang hakim dalam memberantas bos jaringan mafia heroin Internasional, The French Connection. Film ini dibintangi oleh Jean Dujardin yang meraih piala Oscar 2012 untuk aktingnya di film The Artist (2012).
Adapun film lainnya yang patut untuk dinikmati yaitu, ‘Taj Mahal’. Film karya sutradara Nicolas Saada ini bercerita tentang Louise gadis berusia 18 tahun yang mengikuti keluarganya pindah ke Mumbai lantaran tuntutan pekerjaan sang ayah. Selama di sana untuk sementara mereka menginap di Taj Mahal Palace. Ketegangan pun terjadi saat kedua orang tuanya sedang pergi, Louise harus berjuang sendiri menyelamatkan diri saat tahu hotel yang ditempati oleh keluarganya diserang oleh teroris. Film menarik lainnya dengan genre komedi yang layak untuk dinikmati adalah ‘Le Pere Noel’ (Santa Claus) yang bercerita tentang anak laki-laki yang berharap bertemu sinterklas dan bisa terbang melintasi semesta dengan kereta kudanya. Di malam natal, mimpi itu terwujud. Ia bertemu dengan sinterklas namun dalam wujud yang berbeda.
Untuk menonton jajaran film Prancis terbaru ini pun, para penikmat film Prancis dapat membeli tiket di kantor IFI (Institut Francais d’Indonesie) Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Balikpapan dengan harga Rp. 35ribu.
Tak hanya itu, Festival ini juga akan memutarkan lima film Indonesia yang masuk dalam program Fokus. Film-film yang diputar dalam program ini didedikasikan untuk kolaborasi sinematografi antara Prancis dan Indonesia. Film-film tersebut diantaranya, ‘Sang Penari’ (Ifa Ifansyah), ‘Laut Bercermin’ (Kamila Andini), ‘Berbagi Suami’ (Nia Dinata), ‘The Photograph’ (Nan Achnas), dan film dokumenter karya sutradara Prancis, Bastian Meiressonne berjudul ‘Garuda Power: The Spirit Within’.
Caroline Pramantie/Tabloidnova.com
KOMENTAR