Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo mengunjungi Kabupaten Banyuwangi selama dua hari bersama rekan-rekannya untuk menikmati liburan Kuliah Kerja Nyata atau KKN.
Rombongan tetsebut datang pada Sabtu (30/7/2016) dengan mengendarai mobil travel jenis Elf bersama 20 rekannya dari arah Situbondo. Mereka sempat singgah di Pantai Grand Watu Dodol, Banyuwangi, sebelum menuju rumah rekannya di Jalan Klungkung, Banyuwangi, untuk menginap.
"Dari Watu Dodol mas Kaesang langsung ke rumah temannya untuk nginap bukan di hotel, padahal kami sudah menyiapkan acara penyambutan di Pendopo Shaba Swagata Blambangan," jelas Juang Pribadi, kabag Humas Pemkab Banyuwangi, Sabtu (30/7/2016).
Juang menjelaskan, pihaknya dihubungi dari Jakarta untuk koordinasi dengan Polres Banyuwangi untuk pengamanan Kaesang dan rombongan.
"Tidak ada pengawalan khusus. Mobil travelnya juga tidak dikawal mobil polisi. Katanya mas Kaesang tidak mau," jelasnya.
Minggu (31/7/2016) dini hari, Kaesang melanjutkan perjalanan ke Gunung Ijen yang berada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso untuk melihat blue fire.
Selama Kaesang dan rombongannya naik ke Gunung Ijen, tenaga medis dari Puskesmas Licin juga disiagakan di Paltuding yang berada di bawah kaki gunung Ijen.
Hal tersebut di jelaskan Kholid, kepala Puskesmas Licin, Selasa (2/8/2016).
"Kami diminta untuk standby di Paltuding karena ada anak presiden datang. Takutnya ada apa-apa, tapi alhamdulilah semuanya lancar," jelasnya.
Setelah turun dari gunung Ijen, Kaesang mampir di warung Kedung Lumpang yang ada di Kecamatan Licin. Ada beberapa menu yang dipesan, yaitu pecel pithik, ayam kesrut, ayam pedas dan wader serta pisang emas.
"Nggak ada pesanan yang macem-macem. Juga tidak ada pengamanan yang berlebihan. Ada yang jaga luar warung tapi nggak masuk ke dalam dan itu pakai pakaian sipil," jelas Dawis, pemilik warung.
Baca juga: Keponakan Lahir, Ini Kicauan Kaesang Pangarep di Twitter
KOMENTAR