Dewasa ini makin sering kita temui, orangtua yang mengajak buah hatinya ke bioskop untuk menonton film bersama. Kelihatannya, sih, wajar-wajar saja ya, terlebih film yang ditonton adalah film anak-anak seperti animasi yang lucu-lucu.
Namun, dari kacamata psikolog Carmelia Riyadhni, justru menyatakan ada beberapa hal yang membuat Si Kecil sebetulnya belum siap diajak ke bioskop.
"Dari sisi psikologi tidak disarankan. Kadang-kadang ada orangtua ajak anaknya yang masih 3 tahun atau balita untuk tahu bagaimana responnya jika diajak nonton di bioskop. Tapi, selanjutnya mereka, kan, tidak benar-benar tahu apakah hasilnya positif atau negatif," papar Carmelia kepada TabloidNova.com di kawasan Jakarta Selatan belum lama ini.
Baca: Kebiasaan Nonton Teve Bikin Gemuk Ketika Dewasa
Lantas, jika tidak disarankan di usia balita, kapan anak bisa diajak nonton di bioskop?
“Bila usianya sudah diatas 7 tahun itu sudah bisa diajak ke bioskop. Karena pada usia tersebut sistem berpikir mereka sudah konkrit.”
Sedangkan usia yang balita atau dibawah 7 tahun efeknya tontonan tersebut lebih seperti dramatisir. Bagaimana penjelasannya?
"Untuk anak-anak kecil dibawah 7 tahun bisa mendramatisir karena cara berpikirnya masih abstrak. Contoh, anak lihat gambar dinosaurus yang besar ada di layar depan mereka, padahal itu hanya sebuah gambar. Tapi, efek yang ditimbulkan dari suasana gelap dan suara yang besar di bioskop, malah membuat Anda tak nyaman dan menganggap sosok dinosaurus itu menyeramkan,” terang Carmellia.
Baca: Orangtua Wajib Tahu: Etika Ajak Anak Nonton Bioskop Saat Liburan Sekolah
Itu sebabnya sering kita dengar didalam bioskop ada anak kecil yang menangis karena sensitif dengan suara dan gambar yang ia tonton. "Kalau untuk anak usia 7 tahun juga diberitahu sebelum nonton, kondisi bioskop yang lampunya akan gelap bila film sudah dimulai dan suara audionya besar," tambah Carmelia.
Lebih jauh, ternyata ada juga efek psikologis bagi anak balita yang diajak nonton bioskop oleh orangtuanya. Yaitu berdampak pada emosinya.
Oleh sebab itu, Carmelia pun menyarankan agar orangtua memilih bioskop yang memang ramah untuk anak. “Karena khusus untuk anak-anak jadi bioskopnya lebih terang, anak-anak di bioskop juga bisa lari-larian bahkan bisa tidur juga. Memang tujuannya seperti itu, jadi kita tidak bisa komplen," tutupnya.
Yuni Arta Sinambela/Tabloid NOVA
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | nova.id |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR