G-Spot adalah sebuah area sensitif di dalam vagina. Terkadang titik G-Spot sulit ditemukan, sehingga muncul pertanyaan, G-Spot benar ada atau hanya mitos.
Seperti yang dilansir dari www.webmd.com, letak G-Spot sulit ditemukan, karena setiap wanita memiliki perbedaan struktur vagina. Secara garis besar area G-Spot adalah sekelompok saraf dan jaringan yang menyebabkan perubahan sensasi saat terangsang.
Berikut jawaban dari 6 hal yang paling sering ditanyakan tentang S-Spot
1.Di Mana Letak G-Spot?
G-Spot pada umumnya berada di atap vagina sekira 2.5-3 inci saat wanita tidur terlentang. Area tersebut berada langsung di bawah uretra. Titik sensitif vagina ini terkadang sulit ditemukan, meski oleh jari-jari wanita sendiri. Suami bisa mengeksplorasi area ini hingga menemukan titik yang paling sensitive.
Baca: Para Istri, Ini Letak dan Cara Merangsang G-Spot Suami agar Makin 'Hot' Saat Bercinta
2. Apakah Setiap Wanita Memilikinya?
Jawabannya adalah ya. Setiap wanita pasti memiliki area sensitif di dalam vaginanya. Namun, yang membedakan adalah tingkat sensasi seksual yang bervariasi. Hal tersebut tergantung dari gairah, masa subur dan waktu melakukan rangsangan.
3. Bagaimana Teknik Menyentuhnya?
Jari-jari memiliki akses yang terbaik untuk menyentuh G-Spot. Sentuh dengan lembut, ditambah sedikit gerakan pun tidak masalah untuk memastikan titiknya.
Baca: Mencari G-Spot, Area Pemicu Puncak Orgasme
4. Bagaimana Mengetahui Menyentuh Titik yang Tepat?
Beberapa dari suami mengatakan jika ia tidak mengetahu secara persis apakah ia sudah menyentuh G-Spot atau belum. Pasalnya, ia tidak merasakan apa-apa di jaringan kulit di jari-jari mereka.
Hanya saja, wanita akan merasakan sensasi yang menyenangkan. Bantu suami untuk mencapai titik sensitif terdalam.
Jika Anda tiba-tiba merasakan sensasi buang air kecil, berarti jari suami Anda telah berada di titik yang tepat.
5. Dapatkah Hubungan Seksual Memberikan Stimulasi G-Spot?
Tentu saja. Posisi yang tepat memungkinkan penis kontak langsung dengan area G-Spot.
1.Wanita berbaring telentang dengan kaki meringkuk miring pinggulnya atau sikunya memiringkan pinggulnya ke atas.
2. Wanita berada di posisi atas pada sudut 45 derajat. Kedua posisi juga lebih memungkinkan terjadinya orgasme, karena kontak vagina.
6. Bagaimana Jika Tidak Merasakan Apa-Apa?
Coba lagi! Komunikasikan dengan tepat pada suami, titik mana yang ingin disentuh. Stimulasi area itu sebelum orgasme untuk mendapatkan hubungan seks yang berkualitas.
Baca: Bentuk Organ Intim Ternyata Pengaruhi Kemampuan Orgasme!
Menda Clara Florencia/Nova.id
KOMENTAR