Meningkatnya popularitas earphone membuat penggunaannya menjadi semakin meningkat. Penggunaan earphone bagi generasi milenial sudah menjadi gaya hidup.
WHO memperkirakan milyaran orang di dunia berisiko menderita gangguan pendengaran akibat perilaku mendengarkan sesuatu secara tidak aman.
Penggunaan earphone ternyata memiliki aturannya. Seseorang tidak boleh mendengarkan musik dengan earphone selama berjam-jam.
Baca: Kabar Baik, Gangguan Pendengaran Bawaan Lahir Bisa Dipulihkan dengan Teknologi Terbaru Ini
Menurut Ketua Perhimpunan Ahli THT Bedah Kepala Leher, dr. Soekirman Soekin, Sp.THT-KL., mengatakan paling lama menggunakan earphone selama satu jam.
"Kalau volumenya 60 dB cukup satu jam, lalu istirahat," katanya di Direktorat Jendral Pencehagan dan Pengendalian Penyakit (DITJEN P2P) di Salemba, Jakarta Pusat.
Perilaku mendengarkan tidak aman, seperti mendengar musik melalui earphone dengan volume berlebih dalam durasi panjang dapat menuebabkan gangguan pendengaran akibat bising.
Kerusakan akibat kebisingan bisa bersifat sementara atau permanen. Gangguan pendengaran akibat bising yang cukup keras lebih dari 85 dB dalam jangka waktu panjang berulang.
"85 desibel setara dengan orang berteriak," katanya.
Pencegahan gangguan pendengaran dapat dilakukan dengan beberapa cara, yakni membatasi volume, durasi, menghindari lingkungan yang bising, menghindari suara keras.
Selain itu, bagi yang bekerja di lingkungan bising, gunakan pelindung pendengaran ketika sedang bekerja, mengurangi waktu paparan bising dengan mengatur waktu kerja, mengurangi intensitas sumber bising pada pekerja industri.
KOMENTAR