Caitlin Fraser gemar mengonsumsi minuman berenergi dengan rasa kopi yang biasa ia beli di food truck yang mangkal di depan sekolahnya atau di toko, setiap jam makan siang tiba.
Setiap hari ia membeli minuman favoritnya ini, sampai suatu hari ia kolaps di kelas dan menampakkan gejala seperti orang stroke dilansir dari Life Daily.
Baca : (Aduh!Terkena Serangan Jantung saat Menuruni Eskalator Bayi Dalam Kereta Terlepas )
“Sebelah kanan wajah saya mulai jatuh melorot. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Dua menit kemudian, sebelah kanan wajah ini benar-benar melorot semua. Saya ketakutan karena tidak bisa merasakan apa-apa dan tidak tahu apa yang terjadi,” ujarnya.
Teman-teman Caitlin lalu memanggil guru, yang kemudian memanggil petugas medis, ambulans, dan orangtua Caitlin.
Gadis 13 tahun ini lalu dibawa ke Monklands Hospital dan menjalani serangkaian pemeriksaan, antara lain CT Scan, ECG, tes darah, dan sinar X di dada.
Dokter mendiagnosa Caitlin mengalami hemiplegic migraine, yang terjadi akibat terlalu tingginya kadar kafein di dalam tubuhnya sehingga menjadi membahayakan.
“Dokter mengatakan, jika saya minum minuman seperti ini lagi, saya bisa gagal jantung. Saya ingin semua orang peduli akan hal ini. Memang kasus ini langka, tapi bisa terjadi pada siapa saja,” imbuh Caitlin.
Laura Fraser, ibu Caitlin, kini memperingatkan para orangtua agar waspada pada minuman anak-anak mereka.
“Ketika guru Caitlin menelepon, saya sangat ketakutan. Saya pikir dia terserang stroke,” ujar Laura sambil menambahkan, Caitlin kini kapok minum minuman tersebut.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Hasuna |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR