Sebelumnya, Tsania menjelaskan bahwa kabar yang menyebut dirinya pergi dari rumah tanpa izin suami adalah salah.
Pihak Atalarik justru bersikeras menyampaikan hal yang sebaliknya.
Seolah ingin menampik pernyataan Tsania Marwa, Junaidi, S. H. selaku pengacara Atalarik Syach justru mengatakan bahwa Marwalah yang awalnya memutuskan untuk pergi dari rumah meninggalkan kedua anaknya.
Baca : (Bujuk Tsania Marwa Pulang, Atalarik Syach Malah Dapat Surat Cerai )
Ketika dihubungi oleh Atalarik, Marwa tetap tak kunjung pulang.
"Anak-anaknya sudah menunggunya berminggu-minggu." Tambah pria berkacamata itu.
Ketika ditanya apakah Atalarik masih ingin mempertahankan pernikahannya, Junaidi menyebut bahwa hingga kini kliennya memang tak ingin bercerai.
"Atalarik itu ngomong, saya tidak punya alasan untuk menceraikan dia." Katanya.
Soal pernyataan Marwa yang menyebut dirinya kesulitan berkomunikasi dengan Atalarik, Junaidi justru menilai apa yang dilakukan kliennya adalah hal yang benar.
"Kan kalau mereka sudah tidak bertemu berminggu-minggu, masuk gugatan cerai, masih berkomunikasi, besar enggak kemungkinan adanya ketersinggungan omongan-omongan yang kasar? Ada kan?" Tukasnya.
"Bisa-bisa jadi pidana itu saya bilang ke Atalarik. Kamu ngomongnya kasar, dia ngomongnya kasar, nanti ujungnya tidak hanya sidang cerai, tapi bisa tuntut-tuntutan nanti."tambah Junaidi.
Kuasa hukum Atalarik ini mengaku dialah yang menyarankan agar Atalarik memutuskan komunikasi dengan sang istri.
"Saya sarankan tidak berkomunikasi dulu. Kalau komunikasi, nanti di sidang saja. Benar dong?" Tutupnya.
Penulis | : | Wida Citra Dewi |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR