Kita tahu Singapura masuk dalam kategori negara maju karena kehidupan rakyatnya yang mayoritas sejahtera secara materi.
Semakin maju negara, semakin sedikit juga pengangguran. Jadi, banyak warganya yang sibuk bekerja.
Di sisi lain kesibukan warganya yang bekerja, mereka masih menyempatkan berbuat baik terhadap sesama.
Baru-baru ini pegawai MRT di Singapura berbagi cerita indah nan inspiratif tentang bagaimana pekerja mereka menolong penumpang yang difabel.
(Baca : Sadis! Perempuan Hamil Ini Ditodong Pisau Lalu Dirampok oleh Pengemudi Transportasi Online )
"Setiap hari, tim kami di Stasiun MRT Commonwealth akan mencari penumpang yang kesulitan menaiki transportasi, seperti Mrs Junaidah yang difabel ini," kata pengawas stasiun.
Staf stasiun nantinya akan berkoordinasi dengan stasiun tempat Junaidah mengakhiri perjalanannya, yakni Stasiun Radio.
Saat di stasiun tujuan, staf akan menyiapkan bangku khusus untuk Junaidah saat dia menunggu rekan kerjanya di sana.
Asisten Manajer Stasiun, Kurinjich Chelvi mengatakan memang ini dipersiapkan untuk membantu mereka yang memiliki keterbatasan.
"Betapa pun sibuknya kita, pasti takkan melupakan mereka. Kami siap membantu," terang Kurinjich.
Baginya, malayani penumpang tanpa mengaharap uang atau imbalan adalah makna kebaikan yang sesungguhnya.
Yang dibutuhkan saat membantu bukanlah materi, melainkan waktu dan usaha kita terhadap sesama.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | worldofbuzz.com |
Penulis | : | Swita Amallia Alessia |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR