Hotman Paris Hutapea ternyata sudah memiliko firasat yang kencang sebelum Jupe meninggal.
Sejak pertemuan terakhirnya di RSCM beberapa waktu lalu, pengacara nyentrik ini sudah memperkirakan jika Jupe tidak akan bertahan lama lagi.
Ia melihat jika sahabatnya itu sudah cukup letih berjuang melawan penyakit kanker yang menggerogoti serviksnya selama tiga tahun belakangan ini.
"Besuk dia tanggal 22 Mei saya sudah feeling berat kalau dia enggak lama lagi, saya merasa enggak akan lama lagi ternyata terbukti juga," kata Hotman Paris Hutapea saat ditemui NOVA.id usai dishalatkan di Masjid Al-Ikhlas di Cibubur, Jakarta Selatan, Kemarin, Sabtu (10/6).
(Baca : Keluarga Jupe Akan Gelar Tahlilan Tiga Hari Berturut-Turut )
Selain itu Hotman melihat tubuh Jupe mulai banyak mengalami perubahan yang signifikan.
Paling mencolok adalah berat badan Jupe yang kian merosot.
"Saya melihat fisiknya sudah sangat lemah dan kurus tinggal tulang waktu itu," katanya.
Hotman pun rela berdesakan demi melihat sahabatnya untuk yang terakhir kalinya.
Bukan hanya sekadar teman, ia cukup kehilangan atas kepergian sahabatnya.
"Namanya sahabat meninggal, pasti saya datang meski saat ini saya sakit," tandasnya.
Jupe meninggal dunia di RSCM pada pukul 11.15 WIB. Jupe sudah menjalankan perawatan istensif di RSCM selama empat bulan lamanya.
Penulis | : | Swita Amallia Alessia |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR