Mario Teguh Gelar Syukuran atas Kasus Seterunya dengan Kiswinar Dihentikan, Apa Katanya?

NOVA.id - Kasus antara ayah dan anak yang menjerat Mario Teguh dan Ario Kiswinar berakhir sudah.

Senin (21/8) kemarin Mario Teguh bersama kuasa hukumnya Elza Syarief, menggelar acara syukuran atas kasusnya yang telah dihentikan oleh kepolisian karena pihak Kiswinar tidak memiliki cukup bukti.

Baca juga: Ruben Bersyukur, Sarwendah Tak Hanya Cantik tapi Juga Pandai Mengurus Rumah Tangga

Keputusan tersebut sesuai dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia - Polda Metro Jaya, Direktorat Reserse Umum dengan nomor LP/4802/X/2016/PMJ/ Dit Reskrimum pada 5 Oktober 2016.

"Terhitung mulai tanggal 10 Agustus 2017 Penyidikan perkaranya dihentikan karena tidak cukup bukti," jelas Mario Teguh mengutip surat keputusan dari Polda Metro Jaya.

Baca juga: Terpopuler: Reaksi Mengejutkan Anak Engku Emran Hingga Curhatan Hati Shireen yang Tak Rela Jika Teuku Wisnu Poligami

Atas keputusan tersebut, terbukti bahwa apa yang dituduhkan oleh Aryani dan Kiswinar gugur.

"Karena laporan polisi dan tuduhannya kepada saya telah dihentikan oleh polisi, atau gugur karena tidak cukup bukti, maka yang dituduhkan oleh Aryani dan Saudara Kiswinar gugur, yang berarti saya tidak memfitnah dan tidak mencemarkan nama baik," tegas Mario Teguh.

Baca juga: Tahu Afgan Diusir di Panggung Prambanan Jazz Festival, Ini Tanggapan Rossa

Untuk itu, Mario Teguh beserta istri dan kuasa hukumnya mengungkapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelesaian kasus yang sudah berlarut hingga satu tahun lamanya.

Ario Kiswinar Teguh dan ibunya, Aryani Soenarto, resmi melaporkan motivator Mario Teguh ke Polda Metro Jaya, Rabu (5/10/2016).
Pihak Ario Kiswinar dan Aryani Soenarto melaporkan Mario Teguh terkait dengan Pasal 310 dan 311 KUHP tentang Pencemaran Nama Baik. (*)

(Nurul Nareswari/Grid.ID)

Baca juga: Perempuan Wajib Tahu, Begini Cara Menggambar Winged Eyeliner yang Sempurna Bagi Pemula

PROMOTED CONTENT