NOVA.id – Kita sering mendengar bahwa naik motor di malam hari bisa menyebabkan kita mengalami gangguan kesehatan, seperti misalnya gangguan pernapasan.
Sebenarnya, hal tersebut memang benar.
Naik motor di malam hari identik dengan angin malam yang menyerang tubuh kita, apalagi bila kita tak mengenakan pakaian hangat.
Suhu di malam hari terutama angin, akan lebih dingin dan kering dibanding angin di siang atau sore hari.
(Baca juga: Ssstt.. Begini Pengakuan Bastian Steel Soal Chelsea Islan, Beneran Pacaran Enggak, Sih?)
Apabila dihirup melalui hidung atau mulut, udara kering yang masuk akan membuat hidung dan saluran pernapasan kita ikut mengering.
Tak hanya itu, hidung pun juga akan lebih sulit menyaring kuman-kuman yang masuk bersama udara yang kita hirup.
Padahal, hidung dan saluran pernapasan kita dilapisi lender yang berfungsi untuk menghalangi masuknya berbagai partikel seperti virus dan bakteri yang bisa memicu gangguan kesehatan.
(Baca juga: Tantang Diri Lebih Bugar dan Aktif di Dubai Fitness Challenge)
Sementara itu, ada juga yang menyebutkan bahwa naik motor di malam hari juga bisa memicu paru-paru basah. Apakah benar demikian?
Paru-paru basah sendiri terjadi karena adanya kelebihan cairan di pleura, atau selaput yang melapisi dinding rongga dada yang melindungi paru-paru.
Selaput ini terletak di antara paru-paru dan dinding rongga dada kita.
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR