NOVA.id - Bagi kita perempuan dewasa, mungkin pernah belajar jika organ kewanitaan kita cukup tangguh dan fleksibel.
Organ intim pada perempuan ini juga mampu meregang terhadap sesuatu yang berakomodasi segala hal mulai dari tampon, penis, hingga bayi.
Namun meski sudah paham, tentu kita masih merasa bingung dengan apa yang terjadi dengan vagina kita saat memasukkan sesuatu ke dalamnya.
(Baca juga: Tampil Bak Putri Raja dengan Balutan Gaun Biru, Kahiyang Ayu Jalani Prosesi Ngunduh Mantu di Medan)
Khususnya saat melakukan hubungan seksual, dimana pertanyaan ‘apakah seks bisa mengencangkan vagina kita?’ akan muncul.
Dilansir dari womenshealthmag.com, Michelle Metz, M.D seorang dokter spesialis kandungan berbasis di New York mengatakan tidak tepat jika dikatakan vagina menjadi kencang setelah berhubungan seks.
“Vagina pada dasarnya adalah pita karet berotot yang membentang saat berhubungan seks dan kembali ke bentuk asli serta ukurannya,” jelas Metz.
(Baca juga: Psst, Inilah Alasan Mengapa Perempuan Harus Sering Orgasme, Nomor 5 Kabar Baik Bagi yang Anti Penuaan Dini)
Konon, saat pertama kali melakukan hubungan seks memang ada beberapa perubahan ukuran pada vagina.
Jika pada umumnya pita jaringan yang disebut selaput dara akan pecah atau robek yang terkadang dapat menyebabkan pendarahan ringan dan banyak ahli menyebutkan lubang vagina bertambah besar.
Ketika berhubungan seks dengan pasangan yang memiliki ukuran yang berbeda, dinding vagina juga bisa meregang.
(Baca juga: Wow, Pasangan Zodiak Ini Punya Aktivitas Ranjang Paling Hot!)
Tetapi seperti yang disebutkan, pada umumnya vagina akan kembali ke bentuk semula setelah selesai.
“Sangat tidak mungkin untuk melakukan hubungan seks sendirian untuk meregangkan vagina secara permanen,” ungkap Metz.
Untuk beberapa kasus, meski vagina mungkin tidak membesar untuk selamanya, kita mungkin akan merasakan sedikit rasa sakit seperti luka tersayat kertas.
“Itu pertanda kulit vagina agak membesar,” jelas Metz.
(Baca juga: Wah, Ternyata Ini Jurus Ampuh Enyahkan Nyeri PMS, Wajib Dicoba!)
Ini bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan, tetapi saat kita mengalami rasa tidak nyaman yang ekstrem saat berhubungan seks cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan.
Dikatakan oleh Metz ada beberapa perempuan dengan vagina yang lebih kecil, mereka akan menggunakan alat seperti dilator vagina untuk membantu terbiasa dengan diameter yang lebih besar (ukuran penis yang sebenarnya).
Beberapa kasus juga terjadi karena disebabkan oleh kondisi medis yang lebih serius.
(Baca juga: Cukup 30 Menit untuk Hangatkan Malam Ini dengan Sapo Tahu Sayuran, Simak Resepnya Ini!)
“Anda harus berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan karena beberapa dari kondisi tersebut memerlukan koreksi bedah,” ungkap Metz.
Metz merekomendasikan melakukan hubungan seks lebih sering dan lebih lama bisa meningkatkan elastisitas dan kelenturan vagina.
(Baca juga: Tantang Diri Sendiri Lewat Wahana The World of The Hunger Games Ini!)
Kita juga bisa mencoba hal ini dengan menggunakan dildo sebelum bereksperimen dengan pasangan.(*)
Penulis | : | Winggi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR