NOVA.id – Tak sedikit dari kita yang sengaja tak makan nasi atau jenis karbohidrat lainnya ketika sarapan, karena ingin diet.
Bahkan, banyak pula yang sengaja melewatkan sarapan.
Padahal sebenarnya bila kita menghindari konsumsi karbohidrat ketika makan, kita justru akan mudah merasa lelah dan tak enak badan sepanjang hari.
(Baca juga: Tahan Dulu Suami Agar Tak Mudah Tertidur Setelah Bercinta, Ini Dia Caranya)
Terang saja, karena karbohidrat adalah sumber energy utama bagi tubuh.
Bila kita membiarkan tak ada asupan karbohidrat yang masuk ke tubuh, maka tubuh tidak akan dapat energi untuk beraktivitas secara optimal.
Tak hanya membuat semangat kita hilang, kebiasaan menghindari sarapan atau karbohidrat justru akan merusak program diet kita.
(Baca juga: Tak Hanya Bisa Dilakukan Malam Hari, Ini 7 Alasan Kita Harus Coba Bercinta di Pagi Hari)
Untuk mencegah kelaparan saat diet, tubuh akan menghemat energi yang dipakai dengan cara mengurangi jumlah kalori yang dibakar.
Tubuh pun akhirnya memilih menggunakan energi dari otot sehingga massa otot pun turun, yang akhirnya membuat metabolisme tubuh tak lancer.
Semakin lama kita membatasi asupan makanan harian, semakin sedikit kalori yang dikeluarkan oleh tubuh.
(Baca juga: Pantas Saja Idola Perempuan, Mike Lewis Tak Hanya Tampan Namun Juga Jago di Dapur)
Kondisi ini merupakan cara kerja alami tubuh untuk melindungi kita dari kelaparan.
Kelaparan sendiri terjadi ketika tubuh sangat sedikit menerima kalori dalam jangka panjang, sehingga tubuh akan membatasi pembakaran kalori dan membuat diet kita gagal.
Sementara itu, kita memiliki kebutuhan karbohidrat setiap harinya sekitar 45 persen hingga 60 persen dari kebutuhan kalori total.
(Baca juga: Selain Asri Welas, Artis Ini Juga Tegar Saat Mendampingi Anaknya Saat Sakit)
Untuk sarapan, kita bisa menggunakan setidaknya 20 persen kebutuhan harian, atau sekitar setengah hingga satu porsi nasi, atau dua helai roti tawar.
Nah, jadi jangan takut gendut lagi, ya.
Ingat, karbohidrat pun memiliki fungsi penting bagi tubuh kita.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR