NOVA.id - Perjuangan dan kasih sayang seorang ibu kepada anak memang tidak ada bandingannya.
Pasalnya, dari proses saat mengandung, melahirkan hingga merawat sampai tumbuh besar dibutuhkan pengorbanan keras.
Tak hanya itu, pengorbanan seorang ibu juga dihadapkan dengan taruhan nyawa saat proses melahirkan.
Hal inilah mungkin yang membuat pria ini memilik keluar dari pekerjaan bergaji ratusan juta demi bantu ibunya.
Kebanyakan orang ingin memiliki pekerjaan dengan gaji yang besar.
Tak hanya bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, gaji besar juga bisa dijadikan tabungan di masa depan.
Biasanya, seseorang tak akan bisa meninggalkan pekerjaan bergaji fantastis begitu saja.
Baca juga: Wah, Ternyata Kekasih Bisa Mempengaruhi Selera Makan Kita, Loh! Ini Penjelasannya
Tapi, lain cerita dengan apa yang dilakukan pria asal Singapura ini.
Seperti dilansiir dari Tribunstyle.com, pria bernama Jeffrey Goh dulunya adalah seorang pegawai bank.
Ia adalah anak kedua dari wanita bernama Tay Lee Tiong.
Pada tahun Oktober 2004, sang ibu membuka kedai kue bernama Ah Yee Soon Kueh.
Saat itu, kedai kuenya di Dunman Hawker Center dibanjiri banyak pembeli.
Kueh adalah jenis pangsit asin khas Tiongkok yang dibuar dari tepung beras dan diisi dengan bengkuang.
Kedai kueh Tay berjalan dengan sukses dan cukup terkenal.
Antrian panjang selalu terlihat karena banyak orang menyukai pangsit yang mereka buat.
Baca juga: Sibuk Berakting, Ternyata Ini Alasan Tatjana Saphira Masih Belum Mau Kuliah
Tapi, saat menginjak usia 64 tahun, Tay jadi mudah lelah bekerja.
Goh yang libur di akhir pekan biasa membantu ibunya berjualan.
Meskipun begitu, setelah melakukannya selama 8 tahun, ibu Goh tak lagi sanggup bekerja.
Akhirnya, ia pun menutup kedainya pada April 2012.
Baca juga: Si Kecil Mengalami Cegukan? Mungkin Salah Satu dari 4 Hal Ini Jadi Penyebabnya
Dilansir Oriental Daily via Worldofbuzz, bertepatan pada saat itu juga Goh merasa jenuh dengan kehidupan kerjanya.
Akhirnya, ia lebih memilih untuk membantu ibunya.
Pria berusia yang kini berusia 39 tahun ini tahu bahwa ibunya sangat mencintai kedai kuehnya.
Goh pun keluar dari pekerjaan dan mulai belajar cara membuat kue ibunya yang terkenal.
Padahal pada saat itu, Goh adalah karyawan bergaji S$10 ribu atau sekitar Rp107 juta.
Setelah beristirahat selama 5 tahun, Ah Yee Soon Kueh akhirnya dibuka lagi pada Agustus 2017.
Kedainya dibuka di tempat baru di 124 Tembeling Road.
Baca juga: Sebelum Berbisnis dengan Teman, Ketahuilah 3 Hal Ini Terlebih Dahulu untuk Menghindari Konflik
Tak hanya itu, Tay kembali bekerja karena sang putra telah membantunya sepenuhnya.
Keduanya bekerja membuat kueh dan melayani pelanggan setianya.
Goh mengaku bekerja keras untuk mengambil alih bisnis agar ibunya bisa beristirahat.
Tapi, hingga kini ia hanya memiliki 60 persen dari keahlian sang ibu.
Baca juga: Sibuk Berakting, Ternyata Ini Alasan Tatjana Saphira Masih Belum Mau Kuliah
Tak hanya menjual kueh, kedai yang dikelola keluarga Goh ini juga menjual makanan kecil lainnya.
Kueh yang mereka buat terkenal karena kulit tipis dan isiannya yang sedap.
Mereka juga membuat kueh mereka di kedai sehingga produknya masih fresh.
Baca juga: Ingin Rambut Tumbuh Lebih Cepat? Coba Deh Konsumsi Makanan Sehat yang Disarankan Para Ahli Ini
Setiap hari mereka berhasil menuual 300-500 kueh.
Sang ibu mengatakan bahwa ia sangat bahagia karena bisa menurunkan keahliannya pada putranya.
Ia juga berniat akan mengajari sang Goh hingga menguasai sepenuhnya.
Tay dan Goh punya impian untuk membuat produk mereka terkenal di seluruh Singapura.
Kisah Goh dianggap inspiratif karena ia rela melepas pekerjaan dengan gaji ratusan juta demi membantu bisnis ibunya.(*)
Mana yang Lebih Ekonomis, Mesin Cuci Top Loading atau Front Loading? Ini Jawabannya
Source | : | Tribun Style |
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR