NOVA.id - Sering mengalami mata kedutan? Hati-hati mungkin ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Secara medis sebenarnya apa yang terjadi pada mata saat kedutan?
Dilansir dari Tribunnews dari Realsimple.com, Dave Patel, asisten profesor ophthalmology di Mayo Clinic menjelaskan mata kedutan adalah reflek otot kelopak mata untuk melindungi mata dari stimuli asing.
"Biasanya mata yang kedutan adalah respon terhadap ancaman. Tetapi ketika ini terjadi di fase istirahat, kedutan bisa mendatangkan ketidaknyamanan," ujarnya.
Baca juga: Ternyata Ini Pentingnya Kenalkan Learning Buddy pada Buah Hati
Bagaimana cara menghentikan mata kedutan?
Berhentilah melakukan apa pun yang sedang dikerjakan dan beristirahatlah dengan mata tertutup.
Kekeringan pun dapat menyebabkan kedutan jadi kompres dingin mata kemudian diberi obat tetes mata.
Rudrani Banik, associate professor ophthalmology dari New York Eye and Ear Infirmary, Mount Sinai New York City merekomendasikan menyimpan obat tetes mata di lemari es untuk mendapatkan hasil lebih baik.
Baca juga: Gigi Sering Bermasalah? Yuk Hindari dengan Melakukan Cara Ampuh Ini
Penyebab lainnya bisa jadi kurang istirahat atau kelelahan.
Kedutan bisa terjadi pula ketika stres, lelah atau kebanyakan minuman berkafein.
Jika kita menatap layar komputer seharian, upayakan untuk istirahat secara teratur.
Hindari menggosok mata menggunakan ujung jari, karena dapat memindahkan bakteri atau kotoran yang dapat mengenai mata.
Baca juga: Tak Perlu Was-Was Memulai Bisnis Bakery Asal Ada Tepung Premix, Ini Alasannya
"Kapan pun kita menggosok mata, ada risiko kecil kita menggosok permukaannya," kata Patel.
Ketika kedutan terus terjadi atau mulai mengenai mata sebelahnya, segera konsultasi ke dokter mata.
Kedutan aneh itu bisa jadi gejala Parkinson's, autisme, Bell's palsy atau cedera pada kornea.
Dhorothea / Tribunnews.com
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR