Minggu 2
Latihan kekuatan akan meningkatkan hormone testosterone sehingga massa otot pun akan meningkat.
Coba lakukan kettleball squats, namun berhati-hatilah dengan lutut.
Meskipun belum ada penelitian yang bisa membuktikan, naiknya kadar estrogen bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya cedera anterior cruciate ligament (ACL).
Minggu 3
Memasuki masa subur ketika hormon estrogen sedang tinggi akan menyebabkan tubuh banyak menggunakan lemak, di mana tubuh menyimpan energi lebih lama.
Perubahan metabolisme ini akan membuat latihan rutin kita lebih mudah.
Sedang menyiapkan diri mengikuti lomba lari?
Cobalah memilih track lebih jauh dari biasanya!
(Baca juga: Hati-Hati Saat akan Melewati Pemeriksaan Keamanan di Bandara, Berikut Tipsnya Agar Barang Bawaan Tetap Aman!)
Minggu 4
Di masa ini, tubuh akan bersiap untuk memasuki masa menstruasi.
Perubahan emosi menjadi lebih sensitif seringkali terjadi, namun paksa tarik tubuh untuk terus bergerak.
Para ahli mengatakan bahwa tidak ada alasan fisik kita tidak mampu untuk berolahraga.
(Baca juga: Waspada, Ini 5 Tanda pada Tubuh Jika Diet yang Kita Lakukan Salah, Sebaiknya Lebih Peka!)
Masih belum ingin melanjutkan latihan? Coba ambil kelas pilates atau brisk walk.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR