Karena yang terjadi pada Minke, juga dialami remaja seusia Iqbaal.
"Jadi memang ini era globalisasi yang penuh dengan kemajuan bergerak cepat, itu yang dilanda oleh Minke. Itu alasan saya, saya tidak mau kepeleset lagi, tertulis jelas usianya juga," ucap Hanung.
Baca juga: Kenakan Hijab setelah Pulang dari Palestina, Mulan Jameela Siap Berhijrah?
Dalam novel Bumi Manusia, Minke digambarkan sebagai seorang pemuda Jawa yang cerdas. Ia bisa bersekolah di HBS, yang biasanya hanya dihuni murid keturunan Eropa.
"Bumi Manusia bagian tetralogi, artinya tokoh Minke tumbuh seiring sejarah perjuangan Bangsa Indonesia sampai kemerdekaan. Melihat Minke, melihat Indonesia muda pada awal 1900," kata Hanung.
Dalam cerita yang berlatar belakang era pemerintahan Hindia Belanda itu, Minke merupakan pemuda revolusioner yang berani melawan untuk mendapatkan haknya.
Pengalamannya belajar di Amerika selama dua tahun, membuat Iqbaal merasa bisa memahami upaya Minke mengambil sisi positif budaya Eropa dan Jawa.
Baca juga: Ternyata Ini yang Putri Diana Lakukan Saat Memergoki Pangeran Charles Bersama Camilla
Film Bumi Manusia akan dibintangi Ine Febriyanti (Nyai Ontosoroh), Mawar Eva De Jongh (Annelies), serta Donny Damara, dan Ayu Laksmi yang akan berperan sebagai orangtua Minke.
Film keluaran Falcon Pictures itu disutradarai Hanung Bramantyo.
Pengambilan gambar akan dimulai pada Juli 2018 dengan lokasi di Studio Alam Gamplong Yogyakarta, Semarang, dan Belanda.(*)
(Andi Muttya Keteng Pangerang/Kompas.com)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR