NOVA.id - Momen kehamilan adalah salah satu hal yang paling dinanti calon ibu.
Sebagai calon ibu, kita akan menikmati setiap perubahan yang terjadi pada diri kita.
Mulai dari lonjakkan berat badan hingga perubahan ukuran perut.
Selain menjaga kondisi kehamilan, kita juga harus mengetahui tanda-tanda calon buah hati kita.
Meski tak terlihat, kita harus lebih peka untuk merasakan setiap perubahan yang terjadi pada calon buah hati kita ini.
Meski sekarang telah ada USG, namun sepertinya kita tetap harus mengetahui 5 tanda jika bayi di dalam perut kita dalam keadaan sehat.
(Baca juga: Wah, Ternyata Anak Juga Perlu Menghabiskan Waktu Bersama Kakek dan Nenek Mereka loh!)
1. Kenaikan berat badan
Memiliki berat badan yang sehat merupakan kebutuhan mutlak selama kehamilan kita.
Idealnya kita harus mengalami kenaikan berat badan sebesar 13 hingga 15 kilogram selama masa kehamilan.
Namun angka tersebut dapat bervariasi tergantung kondisi berat badan kita sebelum hamil.
Sebaiknya kita juga harus berkonsultasi dengan dokter terkait seberapa aman lonjakkan berat badan kita.
Jika selama kehamilan kita mendapatkan berat badan sesuai anjuran dokter, makan itu juga pertanda jika bayi dalam rahim kita dalam keadaan sehat.
(Baca juga: Kabar Duka, Mantan Rocker Harry Moekti Meninggal Dunia)
2. Tingkat Hormonal
Idealnya, perempuan hamil harus menghasilkan sekitar 400 mg progesteron.
Ini bertanggung jawab untuk mengatur endometrium dan menjaga menstruasi di teluk.
Selain itu, dibutuhkan juga 1200 gram estrogen untuk menopang bayi dalam rahim.
Untuk memastikannya, kita bisa melakukan konsultasi dengan dokter.
(Baca juga: Tumit Kasar dan Pecah? Yuk Sembuhkan dengan Bahan Alami Ini)
3. Pertumbuhan perut
Kita harus sering melakukan konsultasi dengan dokter terkait ukuran perut saat hamil.
Perut yang membesar seiring bertambahnya usia kehamilan juga menandakan janin dalam perut kita tumbuh normal dan baik-baik saja.
(Baca juga: Ini yang Dilakukan Wulan Guritno Saat Ucapkan Ulang Tahun pada Putrinya, Shaloom Razadee)
4. Detak jantung yang sehat
Sama seperti orang dewasa normal, denyut jantung janin sangat mempengaruhi kesehatannya secara keseluruhan.
Idealnya detak jantung anak yang belum lahir harus berkisar antara 110 dan 160 denyut per menit.
Jenis pemantauan detak jantung janin ini dapat dilakukan di mana saja pada trimester terakhir.
(Baca juga: Ingin Hari Pertama Kerja Tampil Cantik? Intip 5 Tips Merias Berikut!)
5. Gerakan janin
Berbicara secara logis, gerakan janin adalah satu-satunya cara bayi berkomunikasi dengan kita.
Mulai pertengahan trimester kedua kita akan mulai merasakan pergerakan si kecil.
Sejak saat itu saat bertambahnya usia kehamilan, kita juga akan merasakan tendangan-tendangan si kecil dari dalam.
Tentunya hal ini akan menjadi hal yang paling ditunggu saat masa kehamilan. (*)
Source | : | boldsky.com |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR