NOVA.id – India menjadi negara yang paling berbahaya di dunia bagi perempuan menurut survei.
The Thomson Reuters Foundation merilis hasil survei pada pada Selasa (26/6).
Survei itu melibatkan 550 pakar permasalahan perempuan.
Hasilnya, India menjadi negara paling berbahaya karena kekerasan seksual terhadap perempuan, perdagangan manusia untuk pekerja rumah tangga, kerja paksa, perkawinan paksa, perbudakan seksual, dan alasan lainnya.
Baca juga: Ini 7 Tradisi Unik Perayaan Idulfitri Beragam Negara di Dunia
India juga merupakan negara paling berbahaya karena tradisi budayanya yang merugikan perempuan.
Terdapat pula banyak kejadian acid attack, mutilasi kelamin perempuan, pernikahan anak di bawah umur, dan kekerasan fisik.
Pemerintah pun telah memperbaiki aturan hukuman bagi pelaku kekerasan seksual, termasuk dengan menambahkan lamanya hukuman penjara dan memeperkenalkan humuman mati.
Namun terlepas dari itu, masih ada sekitar 100 kekerasan seksual yang terjadi pada negara tersebut setiap harinya.
Baca juga: Andre Taulany Ajak Keluarga Liburan di Bali Hanya untuk Main Air?
Hal ini berdasarkan National Crime Records Bureau, dengan sebanyak 39.000 serangan pada 2016 yang lebih banyak 12% dibanding tahun lalu.
Ada 10 negara di asia, Timur Tengah, dan Afrika, dan Amerika Serikat yang termasuk sebagai negara paling berbahaya bagi perempuan menurut The Thomson Reuters Foundation.
"India telah menunjukkan pengabaian dan penghinaan terhadap perempuan. Pemerkosaan, perkosaan dalam perkawinan, pelecehan seksual dan pelecehan, pembunuhan bayi perempuan telah berlangsung tanpa henti," ungkap Manjunath Gangadhara, seorang pejabat di pemerintah negara bagian Karnataka kepada Thompson Reuters Foundation.
Penulis | : | Juwita Imaningtyas |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR