NOVA.id - Seorang remaja bernama Andrea Nicolle Quijada (14) menderita kanker langka namun tidak mendapatkan perhatian khusus dari negara asalnya, Panama seperti yang dilansir dari Metro.co.uk pada 13 Juli 2018.
Opsi untuk bertahan hidup membuat remaja ini terbang ke Amerika Serikat guna melakukan perawatan intensif khusus disana.
Alba R. Santos dari Yayasan Anak-Anak Olloqui mengatakan bahwa kasus ini telah menegaskan adanya pengabaian nyata dari pemerintah Panama.
(Baca Juga : Rahasia Gaya Pakaian Meghan Markle, Kuncinya Terletak di Leher!)
Sebuah tumor besar dan ganas yang didiagnosis sebagai desmoid paraspinal awalnya dianggap jinak karena jarang menyebar ke organ tubuh lainnya.
Namun, Juan Carloz Lopez Gutierrez dari Rumah Sakit La Paz mengatakan bahwa tumor itu tidaklah ganas namun posisinya cukup berbahaya karena menekan tulang belakang Quijada sehingga mempengaruhi kesehatan ginjal dan aorta.
Tumor akan menghambat aktivitas dari remaja putri tersebut karena tidak bisa bergerak bebas.
(Baca Juga :Menurut Survei, Satu dari Empat Remaja Permasalahkan Penampilan Fisik )
Meski telah menjalani tiga kali operasi namun tumor ini tetap kembali tumbuh dan dokter menyatakan bahwa penyakit ini tidak dapat diselesaikan dengan operasi.
Meski tipis harapan, namun remaja putri ini kabarnya tengah menjalani perawatan pemulihan di Spanyol.
Luis Casis, seorang jurnalis asal Panama telah membuat Quijada memiliki harapan dengan menerbangkannya ke sebuah rumah sakit di Spanyol.
(Baca Juga :Ups! Lagi, Meghan Markle Ketahuan Sedang Bersilang Kaki, Tidak Sopan? )
Sahabat NOVA, semoga Quijada dapat sembuh dari penyakit ganas ini dan segera beraktivitas layaknya anak seumurannya. (*)
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Source | : | metro.co.uk |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR