Kafein merupakan zat yang terkandung dalam kopi akan bersentuhan langsung dengan plasenta bayi.
Para peneliti mempercayai bahwa kafein bertindak sebagai inhibitor DNA yang mungkin dapat mengubah DNA sel janin.
Penjelasan inilah yang ditarik sebagai kesimpulan mengapa bayi rentan terserang leukimia pada masa kanak-kanak.
(Baca juga: Nekat, Perempuan Ini Masuk ke Lapangan Pertandingan Final Piala Dunia)
Di sisi lain, meminum kopi telah menjadi gaya hidup sebagian besar orang dan mungkin juga tidak dapat dilepaskan dari para ibu hamil meski berisiko.
Insiden anak-anak terserang leukimia kian meningkat dalam beberapa tahun belakangan ini.
American Pregnancy Association menyarankan konsumsi kafein dengan batas maksimum 300 miligram per hari.
Sahabat NOVA, sebaiknya jauhi mengonsumsi kopi selama masa kehamilan ya untuk menekan risiko anak terserang leukimia. (*)
Source | : | Medical Daily |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR