NOVA.id - Kejahatan sadis yang menimpa perempuan, tentu memaksa kita untuk tetap waspada.
Tujuannya agar peristiwa serupa tak menimpa kita.
Nah, untuk mencegahnya, Adrianus Meliala, pakar kriminologi memberi beberapa tips berikut ini.
1. Jangan Pamer Kemewahan
Kejahatan terjadi kalau pelaku tertarik dan menjadikan kita sebagai targetnya.
Tentu, tertarik dengan apa yang kita punya atau kita bawa saat itu.
Jadi, jangan jadikan diri kita “menarik” saat di depan umum.
Hindari penggunaan barang berharga, seperti ponsel, tas mewah, perhiasan, atau membuka dompet di depan umum.
Karena hal itu bisa memancing reaksi pelaku untuk bertindak jahat terhadap kita.
Baca juga: Alami Pelecehan Seksual Saat Mahasiswi, Hannah Al Rashid Curhat Begini
“Ada baiknya menjadi biasa saja saat di depan umum. Kalaupun harus menggunakan ponsel, lakukan secukupnya, jangan lama-lama. Makanya, persiapkan segala sesuatunya dari rumah, sehingga ketika di jalan, kita bisa fokus terhadap sekitar. Dan tidak lagi butuh memainkan ponsel,” saran Adrianus.
Kalau kita mau membawa tas, ada baiknya didekap di depan tubuh.
Jangan hanya ditenteng di samping, karena mudah untuk dirampas.
Kalaupun mau, kita boleh saja membawa tas mewah.
Tapi selama di tempat umum, taruh tas itu di dalam tas lain yang lebih besar, dan modelnya biasa saja agar mengelabui pelaku kejahatan.
Baca juga: Kecantikannya Tak Pudar, Ternyata Iis Dahlia Hanya Lakukan Ini
2. Jaga Jarak di Tempat Umum
Sebisa mungkin hindari naik kendaraan umum yang kosong atau hanya berisi 1-2 penumpang.
Jika terjadi kejahatan, tidak ada atau hanya sedikit orang yang bisa membantu kita.
Namun bukan berarti kendaraan yang penuh berarti aman sepenuhnya.
Di dalam angkutan yang penuh pun bisa dengan mudah dijadikan target kejahatan, karena fokus kita terbagi lantaran kondisi kendaraan yang sesak.
Apalagi kalau dalam keadaan itu kita malah mempertunjukkan barang-barang berharga milik kita.
Baca juga: Dari Makanan Hingga Produk Kecantikan Ini Perlu Disimpan di Kulkas, Apa Saja ya?
“Terlebih kalau pelaku kejahatan menodongkan senjata tajam dan mengancam, kita tak bisa berbuat apa-apa selain pasrah lantaran keadaan yang sempit,” jelas Adrianus.
Untuk meminimalkan risiko, saat naik kendaraan umum atau berada di tempat umum sisakan jarak minimal setengah meter dengan orang di sekitar kita.
Kalau sewaktu-waktu kita dirampok dengan cara ditodong senjata tajam, kita masih
bisa mengelak atau bahkan melarikan diri saat itu juga.
Baca juga: Mewah, Gelang yang Dipakai Ayu Ting Ting Ini Seharga Motor Matic!
3. Jangan Sendirian
Jika berpergian ke tempat umum, jangan sendirian.
Ajaklah suami, teman, atau kerabat laki-laki untuk mendampingi kita.
“Pelaku kejahatan akan segan menjadikan kita sebagai target, karena merasa ada orang yang langsung menolong si target ketika dirampok,” kata Adrianus sambil menyebut agar kita tetap fokus dan melihat situasi sekitar agar tetap aman. (*)
(Bagus Septiawan)
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR