NOVA.id - Kematian tragis Putri Diana dan sang kekasih Dodi Al Fayed dalam sebuah kecelakaan nahas di Paris pada 31 Agustus 1997 silam hingga kini masih mengundang banyak pertanyaan.
Ramai spekulasi yang berkembang di masyarakat mengenai penyebab kecelakaan meski sudah divonis hakim sebagai kelalaian sang supir.
Tidak sedikit yang percaya bahwa tragedi ini bukanlah kecelakaan murni, melainkan pembunuhan terencana.
(Baca juga: Jangan Memanaskan Kembali 5 Makanan Ini, Bisa Berpotensi Racun!)
Melansir dari Bravotv.com, ternyata Putri Diana sempat menyatakan kata-kata terakhirnya pada seorang petugas pemadam kebakaran yang coba menyelamatkan nyawanya.
Xavier Gourmelon menjadi orang beruntung yang mendengar kata-kata terakhir dari The Duchess of Wales ini ketika bertugas di lokasi kecelakaan.
"Mobil itu berantakan dan kami hanya ditangani seperti kecelakaan jalan. Kami langsung bekerja untuk melihat siapa yang butuh bantuan dan siapa yang masih hidup," terang Gourmelon.
(Baca juga: Waspada Timbal dalam Kosmetik, Berdampak pada Saraf Hingga Kesuburan!)
Gourmelon menyatakan bahwa saat itu Putri Diana bertanya kepadanya seperti berikut:
"Ya Tuhan, apa yang terjadi?" ucap Putri Diana.
Saat itu, kondisi ibu dari Pangeran William dan Pangeran Harry ini begitu mengenaskan ketika ditemukan di kursi penumpang.
Putri Diana hanya bisa sedikit bergerak karena cidera ringan di bahu kanannya.
(Baca juga: Pergi ke Gereja, Penampilan Ratu Inggris Dipuji Karena Fashion Item Ini loh!)
Meski demikian, Gourmelon tidak melihat setetes darahpun dari yang keluar dari tubuh Putri Diana.
Namun, beberapa saat setelah diberi oksigen, secara tiba-tiba Putri Diana menderita serangan jantung dan berhenti bernapas.
"Saya memijat jantungnya dan beberapa detik kemudian dia mulai bernapas lagi. Itu melegakan tentu saja karena, sebagai responden pertama, Anda ingin menyelamatkan nyawa dan itulah yang saya pikir telah saya lakukan. Sejujurnya saya pikir dia akan hidup. Sejauh yang saya tahu ketika dia di ambulans dia masih hidup dan saya berharap dia akan hidup. Tapi saya tahu kemudian dia meninggal di rumah sakit. Itu sangat mengganggu," kenang Gourmelon.
(Baca juga: Tak Selalu Serius, Ini 9 Potret Tawa Lebar Keluarga Kerajaan Inggris!)
Didiagnosis menderita luka dalam, Putri Diana dinyatakan meninggal pada pukul 4 pagi.
"Ketika saya sampai di mobil saya bisa melihat pengemudi sudah mati dan tidak ada yang bisa dilakukan untuknya," lanjut Gourmelon.
Tak kalah menyedihkan, kondisi Dodi kritis ketika ditemukan dan meninggal saat hendak dievakuasi oleh paramedis.
(Baca juga: Gempa Lombok, Ini yang Harus Dilakukan jika Berpotensi Tsunami!)
Gourmelon kali pertama mengungkapkan kepada media mengenai insiden berdarah yang terjadi sejak 22 tahun lalu.
"Saya masih bisa membayangkan seluruh adegan. Ini adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan dan saya selalu memikirkannya sepanjang tahun ini," tutup Gourmelon.
Sahabat NOVA, meski telah tiada, sosok Putri Diana masih hidup hingga kini di hati banyak orang karena kecantikan paras dan hatinya. (*)
Source | : | Bravotv.com |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR