NOVA.id - Ada yang berbeda saat Presiden Joko Widodo menunaikan ibadah salat Iduladha di lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/8)
Bukan karena penampilan Presiden, namun karena adanya seorang Paspampres cantik yang mengawal dan berjaga di sekitar Jokowi.
Sosok perempuan cantik tersebut adalah Sersan Dua TNI Angkatan Laut Ambar Dwi Klaudiyah.
(Baca juga: Wah, Usai Cerai Gracia Indri Ungkap Dirinya Sangat Bahagia, Kenapa?)
Mengenakan kemeja putih, Ambar tampil mencolok karena menjadi satu-satunya Paspampres perempuan yang mengawal Jokowi pagi itu.
Keberadaannya saat itu pun ternyata mencuri perhatian masyarakat.
Warga banyak yang memuji paras cantik Ambar. "Mbak itu tentara juga ya? Cakep ya," ujar salah seorang ibu-ibu yang juga hadir di sana.
(Baca juga: Pernah Disiram Cairan Asam, Gadis ini Dipuji Cantik dan Menginspirasi)
Dihubungi melalui telepon oleh intisari.grid.id, Ambar mengaku kaget saat fotonya menjadi viral di media sosial.
Terlebih karena Ambar ternyata belum lama bertugas sebagai Paspampres.
Sebelumnya, perempuan yang masih melajang ini bertugas di bidang kesehatan TNI Angkatan Laut tepatnya di Lembaga Kedokteran Gigi TNI AL R.E Martadinata.
(Baca juga: Hewan Kurbannya Menangis, Via Vallen Langsung Usap Air Mata Sapinya)
Baru sejak April lalu, Ambar ditugaskan sebagai Paspampres.
Bercita-cita sebagai polwan, sayangnya Ambar harus menerima saat dirinya gagal dalam seleksi polwan tahun 2014.
Ambar pun sempat melanjutkan pendidikannya di Universitas Muhammadiyah, Sidoharjo jurusan Akuntansi selama satu tahun.
(Baca juga: 5 Perawatan Rumahan yang Ampuh Hilangkan Komedo di Dagu, Coba yuk!)
Tak patah semangat, tahun 2015 ia kembali mengikuti seleksi penerimaan Angkatan Laut dan berhasil diterima.
Ia pun menjalani pendidikan AL selama satu tahun.
Saat ditanya tentang orang tuanya, Ambar pun tak sungkan untuk menjelaskan profesi kedua orang tuanya.
(Baca juga: Kurban Tapi Tak Doyan Daging, Inul Ceritakan Kisah Haru Masa Lalunya)
"Bapak saya pengepul barang bekas, jadi dari pemulung dikumpulkan ke bapak, nanti bapak jual lagi. Kalau ibu saya jual sayur keliling kampung," kata Ambar pada Intisari.
Ambar pun kerap membantu ibunya belanja ke pasar saat ia tengah cuti dan pulang kampung.
Bahkan Ambar bercerita jika ibunya akan pergi ke pasar setiap jam 1 pagi.
(Baca juga: Awas Baper! Intip 5 Pesona Jonatan Christie Atlet Badminton Indoneisa)
Untuk menjual sayur dagangannya, sang ibu membuka lapak di depan rumah.
"Nanti kalau sayurnya masih, baru ibu keliling naik motor. Sampai sekarang juga masih jualan sayur," lanjut Ambar.
Di usianya yang masih muda, Ambar pun berharap agar dirinya bisa menjadi tentara yang mampu menjalankan segala tugas yang diberikan padanya. (*)
Source | : | intisari |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR