NOVA.id - Tak seperti rekannya, Jonatan Christie yang maju di babak final, Ginting harus puas dengan menyabet perunggu di bulu tangkis tunggal putra Asian Games 2018.
Ginting hanya mampu menang di set pertama atas atlet Taipei, dengan poin 21-17.
Dari kejadian ini, ia mengaku mendapat banyak pelajaran berharga.
(Baca juga: Gagal di Set Pertama, Jonathan Terganggu dengan Teriakan Supporter?)
"Pelajaran yang diambil tentu bersyukur. Puji Tuhan tadi bisa main dengan baik. Cuma sayang nggak bisa memanfaatkan dengan baik kesempatan ini. Tadi ketinggalan cukup jauh," ungkapnya.
Sama seperti seniornya di ganda campuran, Liliyana Natsir dan Tantowi Ahmad, ia juga mengaku sudah berusaha semaksimal mungkin.
"Tadi beberapa kali sebenernya bolanya sudah saya coba tahan, tapi memang dari atlet Taipei nya sendiri sudah sangat bagus permainannya," jelasnya.
(Baca juga: Kocak, Jonatan Christie Final, Warganet Malah Buat Meme Film Joshua Suherman!)
"Sebenernya strategi yang saya pakai kemarin, saya pakai lagi sekarang. Cuma dia bisa membalikkan lagi keadaannya."
Sama seperti atlet lainnya, Ginting juga berharap bisa menang dan membawa pulang emas.
Namun, ia sadar bahwa rezeki yang diberi Tuhan hanya sebatas tahap ini saja.
(Baca juga: Curi Perhatian, Ini Potret Aprilia Manganang Atlet Voli Perempuan Bertubuh Kekar)
"Pasti berharap (menang) tapi ini ya memang rezeki yang sudah Tuhan kasih," tutupnya.
Tak lupa ia berikan pesan untuk Jojo yang bermain pada laga final besok.
"Pesan buat Jojo, semoga Jonathan bisa bermain dengan baik. Permainannya bisa bagus. Kalo hasil kan tergantung gimana permainannya nanti," ujarnya sambil berlalu. (*)
Penulis | : | Laili Ira Maslakhah |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR