NOVA.id – Setiap tahun gaya hidup kita semakin meningkat karena kemudahan teknologi serba canggih.
Tentunya kecanggihan teknologi untuk menunjang gaya hidup tersebut juga diiringi dengan masalah di dalamnya.
Misalnya saja sajian makanan sudah semakin cepat yang memang mencukup kebutuhan orang zaman sekarang, hanya saja efeknya pada kesehatan akan memburuk.
(Baca juga: Wah! Donghae Super Junior Ketahuan Goyang Dayung dalam Penutupan Asian Games)
Sedangkan biaya kesehatan tak lagi murah untuk menunjang beragam masalah dalam tubuh kita.
Itupun juga berlaku untuk traveling, di kala kita tengah antusias pergi plesiran beragam masalah juga bisa didapat mulai dari kesehatan.
Karena itu, kita juga membutuhkan kesigapan penanganan salah satunya bisa didapatkan dengan memiliki asuransi untuk hidup.
(Baca juga: 8 Momen Epik Penutupan Asian Games 2018, Gestur Saranghae Hingga Anies Baswedan Cium Obor!)
Sayangnya lagi menurut survei dari Asosiasi Asuransi Umum Indonesia di tahun 2016, penetrasi asuransi di Indonesia terbilang sangat rendah.
Dari total populasi Indonesia yang mencapai 260 juta penduduk, pendapatan asuransi umum hanya mencapai 0.50% dari total PDB.
Dari situ saja bisa dikatakan jika penduduk Indonesia masih belum menyadari pentingnya pemakaian asuransi untuk mempermudah hidup mereka ke depannya.
(Baca juga: Meriah dan Spektakuler! Ini Deretan Momen Nobar di Luar SUGBK)
Untuk itu, demi menyeimbangi gaya hidup masyarakat di dunia serba teknologi, perusahaan asuransi juga sudah go digital dengan beragam kemudahannya.
"Kami mendengarkan aspirasi dari Nasabah dan mitra bisnis kami mengenai kemudahan dalam memperoleh dan memasarkan produk asuransi yang aman dan fleksibel, disesuaikan dengan kebutuhan nasabah,” jelas Edwin Sugianto, Chief Operating Officer Axa General Insurance Indonesia.
Berkolaborasi dengan Doku, perusahan tersebut meluncurkan website Axa Mypage, yang mempermudah masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka. (*)
Tentry Yudvi
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR