NOVA.id - Nabung pangkal kaya, ungkapan itu mungkin cocok untuk kita yang sedang berusaha menyimpan uang.
Menabung memang penting untuk menutupi keperluan tak terduga atau untuk kepentingan lainnya.
Namun pernahkah kita merasa gagal saat uang yang dikumpulkan tak kunjung sesuai dengan yang diharpkan?
Mungkin kita melakukan beberapa kesalahan berikut ini saat menabung.
Baca Juga : Coba Perhatikan, Begini Urutan Menggunakan Skin Care yang Tepat
1. Memaksa pasang TV kabel
Kapan terakhir kai kita melihat tagihan TV berjaringan ?
Jika tagihan tersebut melebihi batas kemampuan membayar, tentu ini akan mengganggu dana atau uang yang seharusnya bisa ditabung.
"Dengan mengevaluasi kembali paket dan tarif layanan berlangganan setiap bulannya,kita jadi mengetahui mana kebutuhan yang diperlukan dan tidak," kata Alex Shvarts, CTO dari FundKite, perusahaan Fintech.
Baca Juga : Mayangsari Pamer Akun Instagram Baru, Postingannya Banjir Pujian!
2. Tak tahu cara berinvestasi
Berinvestasi atau menabung uang untuk masa depan mungkin rumit untuk dipikirkan.
Tapi percayalah, inventasi ini sangat penting untuk kita.
Tentukanlah investasi yang tepat untuk kebutuhan. Konsultasikanlah perihal investasi ini pada penasihat keuangan kita.
“Jangan biarkan keraguan menyebabkan kita tidak bertindak. Investasi penting baik untuk jangka pendek atau panjang,” saran Matt Rogers, CFP, Manajer Grup Perencanaan Keuangan.
Baca Juga : Putri Marino Melahirkan Diam-Diam, Chicco Jerikho Ungkap Alasannya
3. Melakukan selebrasi seusai mendapatkan gaji
Pakar keuangan Vincent Baert menyebut perayaan (dengan berbelanja) seusai mendapat gaji bisa menjadi pembelian impulsif.
Saat saldo di rekening kita bertambah karena gaji, tak menutup kemungkinan untuk kita makan-makan hingga membeli sepatu mahal.
Hal inilah yang membuat dana untuk tabungan kita terkikis.
Baca Juga : Wah, BTS Ditantang Jimmy Falon Lakukan 'Fortnite Dance Challenge'
4. Tak pernah berkonsultasi dengan pasangan
Jika sudah berumah tangga, perihal tabungan untuk masa depan akan menjadi perbincangan penting dengan pasangan.
Tidak adanya obrolan untuk menabung bisa mengarah pada kosongnya dana untuk biaya sekolah anak dan beragam ekbutuhan krusial mendatang lainnya.
Rachel Rabinovich, direktur perencanaan keuangan di Society of Grownups di Boston menjelaskan sebaiknya kita membicarakan dengan pasangan perihal tujuan keuangan janka pendek dan jangka panjang.
Sahabat NOVA jangan lupa sisihkan uang untuk menabung ya.(*)
Source | : | Readers Digest |
Penulis | : | Alfiyanita Nur Islami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR