NOVA.id - Meghan Markle dan Pangeran Harry telah berhubungan selama 2 tahun.
Usai pernikahan mereka pada Mei lalu, keduanya pun semakin menyita perhatian publik.
Kita mungkin dibuat penasaran tentang kencan pertama Pangeran Harry dan Meghan Markle hingga berujung ke pernikahan.
Baca Juga : Afgan Unggah Foto Mesra di Ultah Rossa ke-40, Ini yang Dilakukan Rossa
Baru-baru ini Meghan mengungkapkan bahwa ia memiliki kekhawatiran di kencan pertamanya dengan Pangeran Harry dahulu kala.
Ia takut terlihat seperti perempuan yang terlalu berkeingin mendapatkannya.
Saking menyukai kencan pertamanya, Meghan Markle menganggapnya sebagai kencan pertama yang 'memabukkan'.
Baca Juga : Identitasnya Disembunyikan, Sosok Suami Sarah Azhari Anak Seorang Gubernur?
Hal tersebut terungkap melalui tulisan biografer kerajaan Andrew Morton berjudul Meghan: A Hollywood Princess.
Dalam tulisannya disebutkan bahwa Meghan Markle bertemu pertama kali di London saat Meghan sedang mempromosikan season baru dari drama Suits yang ia perankan.
Ia tiba di Inggrs pada 30 Juni 2016 dan bertemu dengan Pangeran Harry sehari setelahnya.
Baca Juga : Selain Gummy dan Jo Jung Suk, 3 Pasangan Ini Juga Menikah Diam-Diam
Meghan Markle dengan cemas menanyakan teman-temannya sebelum berkencan, apakah Pangeran Harry seseorang yang baik hati atau tidak.
Andrew Morton menjelaskan, "Mereka terpesona satu sama lain, Harry terpikat oleh kecantikan, percaya diri, dan persepsinya."
"Ia (Meghan) memahaminya sebagai seorang pria, bukan sebuah gelar, saat ia (Pangeran Harry) kemudian mengaku, ia menyadari bahwa ia harus meningkatkan permainannya."
Baca Juga : 5 Fakta Khabib Nurmagomedov, Sejak Kecil Dilatih Gulat dengan Beruang!
Meghan waktu itu tinggal di Dean Street Townhouse, Soho.
Andrew Morton juga menyebut, Meghan mungkin khawatir dianggap terlalu 'berkeinginan' mendapatkannya dengan menerima undangan Pangeran Harry untuk bertemu lagi di hari selanjutnya.
Pasangan itu lalu bertemu lagi sebelum Meghan kembali ke rumahnya di Toronto, Kanada 4 hari setelahnya pada 5 Juli. (*)
Source | : | News.com.au |
Penulis | : | Juwita Imaningtyas |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR