"Sebuah catatan yang tak pernah kita lihat, tapi kita jumpai.
Takdir sangatlah rapi tersusun kehendak Allah tak terjangkau dengan akal manusia . Allahuakbar..," tambahnya.
"Lalu kapan giliran kita pergi? Hanya Allah yang tahu. Kesadaran iman kita berkata bersiap setiap saat, kapanpun dan dalam keadaan apapun," lanjut Anto.
Baca Juga : Ngeri! Ini Kesaksian Penumpang yang Sempat Naik Lion Air Semalam Sebelum Jatuh di Karawang
Pesan tersebut dikirimkan Syachrul Anto saat berada di Karawang saat bersiap melakukan penyelamatan dengan rekan timnya.
Istrinya, Lyan Kurniawati juga mengungkapkan kata perpisahan untuk sang suami yang telah menjadi imamnya selama ini.
Baca Juga : Pilu! Tangis Anak Korban Pesawat Lion Air JT 610: Nanti yang Jagain Aku Siapa Pa?
Source | : | Kompas.com,tribun jakarta |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR