NOVA.id – VJ sekaligus presenter ternama Daniel Mananta perankan sosok Ahok dewasa untuk film A Man Called Ahok.
Film yang juga menceritakan kehidupan masa kecil Ahok di Belitung ini nampaknya membuat Daniel Mananta harus ekstra belajar berbagai macam bahasa.
Di filmnya, selain bahasa Indonesia, Daniel juga tampil dengan bahasa Belitung dan Khek.
Baca Juga : Jangan Salah Didik Anak, Ini Dia Langkah Jitu Positive Parenting
Menurut pria yang satu ini, logat Belitung maupun Khek merupakan salah satu bagian tersulit baginya ketika memerankan Ahok di film ini.
Meskipun para pemain memiliki coach khusus bahasa sendiri, nampaknya Daniel memiliki cara unik yang tidak disengaja untuk memperdalam bahasa Kheknya ini.
Daniel bercerita, saat itu, ia mempelajari bahasa Khek dari karakter Aliong, teman dari Ahok.
Baca Juga : Resep Tabloid Nova, Kreasikan Ikan Jambal jadi Menu Lezat: Ikan Jambal Tumis Pedas
Sosok Aliong sendiri masih ada hingga saat ini dan membuka toko kopi di daerah Manggar, Belitung.
Sewaktu itu, ketika seluruh pemain A Man Called Ahok sedang berkeliling, Daniel justru terjebak sembari meneduh di suatu tempat akibat hujan.
Di tempat itu, ia bertemu dengan sosok Aliong dan memutuskan untuk menunggu hujan sembari mengobrol dan menggali sosok Ahok dari Aliong ini.
Baca Juga : Suka Pakai Cat Kuku? Ini 5 Tren Cat Kuku yang Harus Banget Dicoba!
Penulis | : | Yashinta Mulya Sari |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR