NOVA.id - Seorang anak mengalami sebuah penyakit yang membuatnya bisa meninggal saat tertidur.
Anak yang masih berusia 1 tahun tersebut menderita sindrom genetik Congenital Central Hypoventilation yang mempengaruhi sebanyak seribu orang di seluruh dunia.
Dengan kondisi tersebut membuat Charlie Wagstaff tak bisa mengatur sistem saraf pusat dan tak bisa mengatur napas saat tertidur.
Baca Juga : Kandas dengan Nabila Syakieb, Putra Yusril Ihza Mahendra Kini Harmonis Bersama Istri Cantiknya
Dia dirawat di rumah sakit hingga berusia 4 bulan, dan saat tidur ia harus menggunakan masker untuk membantunya bernapas.
Charlie terus dipantau kadar oksigen dan karbon dioksida yang ada dalam tubuhnya setiap malam.
Masker yang dikenakannya tersebut ternyata juga menimbulkan bekas pada wajahnya.
Baca Juga : Nostalgia Rumah Masa Kecil, Tempat Maia Estianty Pacaran dan Menunggu
Source | : | Dailymail.co.uk |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR