Segala sesuatu yang dikonsumsi berlebihan berdampak tidak baik bagi kesehatan.
Salah satunya konsumsi gula yang berlebih.
Selain berpotensi menimbulkan penyakit diabetes, konsumsi gula berlebih juga mengurangi gairah seksual kita atau pasangan.
(Baca: Gairah Seksual Wanita Memuncak di Usia 40 Tahun, Ini Faktanya)
Dilansir dari healthsite.com, gula berlebihan membuat terjadinya perubahan pada hormon dan kondisi tubuh berikut ini:
1. Menurunkan Testosteron
Kelebihan gula menyebabkan resistensi insulin yang dapat menurunkan testosteron, yang membantu meningkatkan gairah seksual dan ereksi.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Klinik Endokrinologi mengungkapkan bahwa glukosa (gula) menyebabkan penurunan signifikan terhadap testosteron.
(Baca: Sebenarnya Apa Manfaat Suntik Testosteron untuk Hormon Perempuan?)
2. Resistensi Leptin
Leptin adalah hormon yang memberi sinyal asupan makanan yang memonitor perilaku seksual.
Oleh karena itu, jika anda memiliki kelebihan gula dapat menyebabkan resistensi leptin yang mempengaruhi kesehatan aktivitas seksual anda sebab mengurangi kadar testosteron suami.
(Baca: Kadar Rendah Testosteron Sebabkan Kanker Prostat)
3. Pengaruhi Produksi Hormon Pertumbuhan
Hormon pertumbuhan, yang disekresikan oleh kelenjar hipofisis membantu dalam mempertahankan libido optimal.
Tapi, gula berlebih tidak hanya menyebabkan obesitas itu juga menyebabkan resistensi insulin, mempengaruhi fungsi seksual, dan mengurangi libido.
(Baca: Jangan Salah Kaprah Soal 5 Mitos Libido Seks Ini!)
4. Membuat Anda Mudah Lelah
Konsumsi makanan tinggi gula tidak hanya mengubah glukosa darah anda, tetapi juga menyebabkan kelaparan dan kelelahan.
Selain itu, penyebab kelebihan gula penurunan kadar orexin, suatu neurotransmitter yang mengatur perilaku dan gairah, sehingga menyebabkan kelelahan dan menghambat kehidupan seks anda.
(Baca: Gula Coklat dan Gula Putih, Mana yang Lebih Bagus untuk Kesehatan?)
Nah, usai membaca artikel diatas, mulai sekarang ubahlah pola makan suami kita terhadap gula, ya, agar gairah seks tetap terjaga.
| Penulis | : | Nova |
| Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR