NOVA.id – Seringkali kita menggunakan teknik menggoreng ketika memasak.
Makanan yang dimasak dengan teknik menggoreng akan mengalami kerusakan gizi yang lebih minim dibanding dengan teknik lain seperti dibakar, direbus, ataupun dikukus.
Ahli teknologi pangan dan gizi dari Institut Pertanian Bogor, Dr. Ir. Nuri Andarwulan, MR menjelaskan, kandungan protein pada makanan yang digoreng pun lebih terjaga dibanding harus dimasak dengan metode lain.
Baca Juga : Gara-Gara Ini Mulan Jameela Disorot Warganet, Senggol Maia Estianty?
"Tetapi, kadar minyak atau lemak gorengan lebih tinggi ketimbang bahan mentahnya," ungkapnya dikutip dari Kompas.
Itulah alasan kenapa banyak orang melarang atau bahkan dianjurkan untuk tidak banyak makan makanan yang digoreng.
Baca Juga : Gigitan Nyamuk pada Buah Hati Bisa Menimbulkan Penyakit Berbahaya!
Namun, jika Sahabat NOVA tetap menyukai makanan yang digoreng, jangan khawatir, cobalah teknik menggoreng ini agar makanan yang digoreng lebih sehat.
Dilansir dari Kompas, saat menggoreng, kita harus memperhatikan temperatur yang tepat.
Pastikan minyak sudah cukup panas sebelum kita memasukkan bahan makanan yang akan digoreng.
Baca Juga : Ditanya Soal Rumah Mewahnya yang Berhantu, Sule: Ada, Senyumin Aja
Terlalu dini memasukkan bahan makanan pada minyak yang belum panas, akan membuat makanan menyerap minyak terlalu banyak.
Langkah selanjutnya yang harus diperhatikan ketika menggoreng ialah, selalu mengganti minyak sehabis pakai.
Minyak dengan pemakaian berulang tentulah tidak sehat, hal ini bisa dilihat dari kondisi minyak yang mulai menghitam, dan berbuih.
Baca Juga : Kecewa Anaknya Dihina, Jeritan Hati Ussy Sulistiawaty: Ya Allah Balaskan Sakit Hatiku
Jika kita sudah menemui tanda minyak berbau (tengik), serta mengepulkan asap berlebih meski menggoreng dalam suhu normal, kita sudah harus mengganti minyak yang digunakan agar tak menimbulkan beragam masalah kesehatan.
Di samping itu, kita juga bisa mencoba beragam teknik menggoreng yang bisa Sahabat NOVA coba di rumah.
Baca Juga : Seberapa Penting Konsumsi Suplemen Antioksidan? Ini Dia Penjelasannya
Pertama, shallow frying atau menggoreng dengan sedikit minyak.
Teknik ini copcok digunakan untuk menggoreng daging atau bahan makanan yang dipotong tipis-tipis.
Kemudian ada semi deep frying, dengan penggunaan minyak setengah merendam bahan makanan, seperti menggoreng perkedel.(*)