Ingin Jadi Desainer? Ini Dia Tips Ampuh Bisnis di Bidang Eco Fashion!

By Alfiyanita Nur Islami, Selasa, 4 Desember 2018 | 21:30 WIB
Salah satu busana yang diperagakan pada Eco Fashion Week Indonesia 2018 (dok. pribadi)

NOVA.id - Berkembangnya dunia fashion saat ini memang mengajak orang untuk berbondong-bondong membuka usaha lini fashion.

Nah, dari sekian banyak tren fashion, eco fashion menjadi salah satu hal yang patut dilirik.

Pasalnya, tak hanya menciptakan keindahan lewat rancangan, eco fashion pun turut berperan dalam menciptakan lingkungan yang sehat.

Baca Juga : Jangan Salah! Ini Dia Cara Menggoreng Makanan yang Tepat Agar Tetap Sehat

Berangkat dari sana, perancang busana Merdi Sihombing akhirnya menginisiasi gelaran fashion yang tak biasa.

Perancang busana Merdi Sihombing menjelaskan, Eco Fashion Week Indonesia (EFWI) sendiri merupakan gelaran fashion pertama di Asia untuk merayakan anugerah alam dan manusia, serta untuk melindungi bumi.

Gelaran tersebut digelar 30 November-2 Desember kemarin di Museum Kebangkitan Nasional.

Baca Juga : Waduh, Digelar Meriah dengan Kembang Api, Pernikahan Priyanka Chopra Justru Dikecam!

Dalam kesempatan tersebut, Merdi pun membagikan tips kepada siapapun yang ingin bergelut di bidang busana eco fashion.

Menurutnya, hal pertama yang harus diperhatikan adalah kita harus bisa bekerja sama dengan komunitas.

“Pertama, bekerja dengan komunitas. Harus ada pembagian kerja, pembagian hasilnya harus merata,” katanya pada tim NOVA beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Bye-Bye Pelakor, Intip Cara Menyadap WhatsApp Pasangan, Hubungan Lebih Aman!

Dalam eco fashion, hal penting lain yang harus diperhatikan tentunya ialah awareness pada lingkungan.

“Salah satunya (lagi) ialah bagaimana kita aware terhadap lingkungan,” tandasnya.

Baca Juga : 5 Fakta Lindswell Kwok, Ratu Wushu yang Memutuskan Mualaf hingga akan Menikah dengan Sesama Atlet

Dalam eco fashion ini, imbuhnya, sebetulnya banyak sekali pesan-pesan yang harus disampaikan.

“Banyak banget pesan yang kita sampaikan terkait cinta lingkungan,” pungkas Merdi.

Bukti cinta lingkungan bisa juga diaplikasikan pada busana lewat pemilihan bahan yang tepat.

“Kita bisa satu hari menggunakan bahan yang yang ramah lingkungan dan tidak mengandung bahan chemical, contohnya dari benang katun, rayon, silk,” katanya.

Baca Juga : Michelle Obama Beri Nasihat Khusus untuk Meghan Markle, Ada Apa?

Sebagai perajin fashion, memerhatikan pewarna yang dipakai pada bahan kain tentu menjadi hal yang patut digaris bawahi.

Gunakanlah perwana alami pada kain.

Karena menurut Merdi, menggunakan pewarna kimia, atau serat polyester itu banyak menghabiskan fosil juga minyak bumi.

“Pesan saya, mari menjaga diri sendiri dan menjaga bumi. Dengan menjaga itu, kita akan hidup berkelanjutan dan bisa mempertanggungjawabkan apa yang kita lakukan bukan hanya kepada manusia tapi pada Penciptanya,” tutupnya.

Jadi bagaimana, Sahabat NOVA? Sudah siap berbisnis di bidang fashion sekaligus menjaga lingkungan? (*)