Demi Sambung Hidup, Perempuan Ini Rela Bekerja Sebagai Pembersih Lokasi Pembunuhan dan Mayat

By Alsabrina, Kamis, 13 Desember 2018 | 17:19 WIB
Brea Marshall menjadi pembersih lokasi pembunuhan dan mayat demi sambung hidup. (dok. Supplied via dailymail.co.uk)

NOVA.id – Banyak perempuan yang menginginkan hidup yang enak bersama keluarga dan anak-anaknya. Ada pula yang menginginkan kerjaan di perkantoran demi hidup yang lebih “stabil”.

Namun, berbeda dengan perempuan yang mempunyai 2 anak ini yang tinggal di Queensland, Amerika Serikat.

Adalah Brea Marshall, seorang ibu berusia 34 tahun yang harus rela meninggalkan pekerjaan kantornya dan banting stir menjadi seorang pembersih lokasi pembunuhan dan mayat demi sambung hidup.

Baca Juga : Masih Harmonis, Ini 4 Fakta Gisella Anastasia Pasca Gugat Cerai Gading Marten

Mulanya, sang ayah terkena stroke dan hal tersebut membuat Brea harus meninggalkan pekerjaan terdahulu untuk mengambil alih bisnis keluarganya, yakni bisnis pembersihan dan perbaikan karpet.

Namun, ada sebuah permintaan untuk membersihkan lokasi pembunuhan dan dari sanalah Brea menyadari bahwa bisnis pembersih lokasi pembunuhan dan mayat adalah hal yang menjanjikan.

Brea Marshall menjadi pembersih forensik. (dok. Supplied via dailymail.co.uk)

“Aku menyadari ada sebuah celah (peluang) untuk jenis pekerjaan ini, tidak ada orang yang melakukannya secara profesional di kawasan Gold Coast,” kata Brea Marshall.

Baca Juga : Tak Cuma Emil Dardak yang Berprestasi, Ini Sederet Prestasi Gemilang Adik Ipar Arumi Bachsin Eril Dardak di Masa Hidupnya