NOVA.id – Ade Jigo menjadi salah satu korban selamat dalam bencana tsunami Banten yang terjadi Sabtu (22/12) lalu.
Selamat dalam bencana, Ade Jigo ungkap kejadian spiritual dan tak masuk di nalar yang selamatkan dirinya.
Hal itu diceritakannya pada tayangan Selebrita Pagi Trans7 yang diunggah pada Jumat (04/01) kemarin.
Baca Juga : Ini Alasan Kenapa Dhaup Ageng Pura Pakualaman Kali Ini Tidak Ada Kirab
Ia menjelaskan, saat lari menghindari air tsunami, Age Jigo merasa dikumpulkan ke dalam suatu ruangan.
Pada kejadian itu, ia melihat ada seutas tali yang menjuntai di depannya.
Tanpa pikir panjang, ia pun berpegang pada tali tersebut.
Baca Juga : Disinggung Soal Anak dengan Irwan Mussry, Maia Estianty Beri Jawaban Tak Terduga!
"Tiba-tiba, saya kayak dikumpulkan dalam satu ruangan. Saya megang tali, itu tali melintas persis di depan saya, kenceng talinya.
Saya ambil tali untuk naik ke permukaan biar anak saya ini bisa napas. Karena memang lama di dalam air sama saya," ungkapnya.
Seolah masuk dalam ruangan, Ade Jigo bercerita jika di ruangan tersebut ia tidak mendengar suara tangis, ataupun jeritan orang-orang sekitar.
Baca Juga : Pernikahan Kerajaan, 5 Hidangan Khas Pura Pakualaman Ini Wajib Disajikan Saat Rangkaian Dhaup Ageng
"Saya, dengan orang-orang di dalam itu, anak saya, saya nggak denger namanya orang nangis, orang minta tolong, orang njerit, orang teriak, nggak ada,” pungkasnya.
Anehnya, ia bahkan mendengar suara orang berceramah dan lantunan doa.
"Yang saya denger cuma orang banyak berdoa, banyak istighfar, sama orang kayak ceramah. Ada laki-laki sama perempuan kayak orang ceramah, itu yang saya dengar,” tandas Ade Jigo.
Baca Juga : Dibilang Sedah Mirah Bukan Anaknya, Kahiyang Ayu: Netijen Paporit Saya
Setelah itu, tak lama ia melihat sebuah pintu terbuka ke arah dalam.
"Nggak lama, pintu kebuka ke dalam, melawan arus. Ya secara nalar nggak masuk akal, harusnya pintu kebuka ke luar dong, ini melawan arus karena air kan dari dalam," lanjutnya.
Bukan berlarian panik keluar ruangan, Ade bercerita jika orang-orang antre untuk keluar ruangan itu.
Baca Juga : Perempuan dan Pemilu 2019: Kenali Karakteristik Hoax, Jadilah Pemilih Cerdas
Menurutnya apa yang terjadi ini seolah mengingatkan jika dirinya diberikan kesempata kedua dalam hidup.
"Kayak mengingatkan, buat saya mengingatkan, bahwa kamu dikasih kesempatan," terang Ade Jigo.(*)