Banjir Komentar Pedas di Kasus Prostitusi Online, Bagaimana Perempuan Sebaiknya Bersikap?

By Jeanett Verica, Rabu, 16 Januari 2019 | 20:00 WIB
Banjir Komentar Pedas di Kasus Prostitusi Online, Bagaimana Perempuan Sebaiknya Bersikap? (iStock)

Skandal seks menarik, tapi...

Tunggal tidak menampik bahwa pembicaraan soal skandal seks memang selalu menarik.

Namun, masalah yang dia soroti kemudian adalah, betapa minimnya pendidikan seksual komprehensif untuk masyarakat!

Jika saja pendidikan seksual terjadi secara baik di masyarakat, maka idealnya, seluruh lapisan masyarakat akan bisa melihat kasus prostitusi online ini dari banyak perspektif, yang lagi-lagi idealnya, tidak melulu memojokan pelaku prostitusi.

Baca Juga : Kisah Hidup Aris Idol, Juara Indonesian Idol yang Kembali Ngamen Hingga Terjerat Narkoba

“Pasti ditolak, (dianggap) promosi seks bebas, ha-ha-ha,” keluh Tunggal satir.

Nah, masih berkaitan dengan ada atau tidaknya pendidikan seks tersebut, wajar akhirnya bila momentum kelahiran "polisi moral" dadakan yang rajin berkomentar terkait kasus prostitusi online ini pun tak bisa dihindari.

Sayangnya, selain laki-laki, banyak pula, lho, perempuan yang terlibat di dalamnya!

Baca Juga : Sedang Tren, Ternyata Ini Risiko Vaginal Scraping untuk Kesehatan

Eitsss, tapi memangnya salah, ya, kalau kita ingin mengomentari kasus orang lain?

Bukankah hak kita untuk berkomentar?