Mengaku Iri Lihat Teman Menikah, Begini Kisah Joshua Suherman Hadapi Masalah Quarter Life Crisis

By Tentry Yudvi Dian Utami, Minggu, 20 Januari 2019 | 07:30 WIB
Penyanyi Joshua Suherman saat menghadiri konferensi pers Albi Rising Star di Gedung MNC Tower, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (20/8/2016). Joshua menyambut positif adanya ajang pencarian bakat Albi Rising Star karena menurutnya anak-anak yang berbakat bisa lebih percaya diri untuk tampil. Tribunnews/Jeprima (JEPRIMA)

NOVA.id - Meski kehidupan selebriti terlihat begitu sempurna, rupanya tak sedikit dari mereka yang mengaku bermasalah dengan kehidupannya, termasuk saat menghadapi fase quarter life crisis.

Namanya juga manusia, selebriti pun pasti tak luput dari fase krisis kehidupan satu ini.

Setidaknya, itulah yang dirasakan Joshua Suherman saat dirinya merasa lebih cemburu dengan kebahagiaan orang lain di tengah menghadapi fase quarter life crisis tadi.

Baca Juga : Begini Kisah Unik di Balik Motif Penyebaran Video Viral Pemuda Mesum di Mojokerto

"Saya mulai ada insecurity di usia 24 dan selama setahun. Saat itu saya takut akan banyak hal, terutama takut akan masa depan.

Lihat teman-teman yang melaju lebih cepat, saya takut. Penginnya enggak lihat kiri-kanan tapi enggak bisa," jelas Joshua.

Joshua pun merasa dirinya belum bisa berdamai dengan diri sendiri, sehingga pergaulan memberikan tekanan batin ke dirinya.

"Buat saya, semua hal yang terjadi di sekeliling berpengaruh besar sama saya. Lihat Instagram orang lain, saya cemburu dengan kebahagiaan mereka. Pergi sama teman senang, nongkrong senang, tapi sampai rumah saya frustasi dan sedih lagi," pungkasnya.

Baca Juga : Ternyata, Water-Based Skincare Lebih Sehat untuk Kulit Kita, lho!

Tak cuma soal pertemanan, Joshua bahkan iri dengan temannya yang menikah dan memberikan dampak besar bagi hidupnya. 

"Tapi waktu teman nikah aja, saya mikirnya ke mana-mana. Nikah supaya bahagia atau karena bahagia? Kalau saya gimana?," tambahnya lagi. 

Tapi, saat ia merasa cemburu, Joshua mengakui jika dirinya ternyata memang masih butuh me time

Baca Juga : Bukan Indonesia, Perempuan di Negara Ini Tercatat Lebih Sering Puas Bercinta

Lantas bagaimana Joshua melewati fase ini?

"Saya berutang budi sama komedi karena mengajarkan saya untuk berdamai sama diri sendiri. Saya percaya setiap orang ada porsinya dan itu adalah porsi yang terbaik bagi kita," tutupnya. 

Quarter life crisis memang kadang tidak kita sadari, tapi kalau kita sudah mulai cemburu dengan kehidupan orang lain, bisa jadi kita butuh segera mencari solusinya! (*)