"Siapa pun yang berkubang dalam rasa bersalah, akan menjadi lebih menutup diri dan lebih kritis dibanding biasanya.
Pasangan, anak, orangtua, teman, bahkan hewan peliharaan kita, mungkin akan terkena dampaknya," sambung Fred Luskin.
Selain itu, perasaan bersalah juga berpengaruh pada kondisi fisik.
Baca Juga : Meninggal Usai Lahirkan Bayi Kembar 3, Perempuan Ini Buktikan Perjuangan Seorang Ibu Sampai Akhir Hayat
Kita kan menjadi susah tidur nyenyak, detak jantung meningkat, gangguan pencernaan, hingga tekanan darah menjadi naik.
"Memaafkan diri sendiri berarti berani menghadapi yang terjadi di masa lalu, mengakui kesalahan, dan terus maju," katandasnya.
Wajar bila kita menyesal kala didera masalah, namun yang terpenting ialah bagaimana cara kita menyelsaikan dan terus berani untuk maju ke depan.(*)