Palembang Fashion Week 2019 Urbanation Tampilkan Karya 30 Desainer Lokal

By Dionysia Mayang Rintani, Senin, 11 Maret 2019 | 19:50 WIB
Palembang Fashion Week (PFW) 2019 ()

NOVA.id – Palembang Fashion Week (PFW) 2019 telah sukses digelar di atrium Palembang Icon pada 7 Maret hingga 10 Maret 2019.

Gelaran fashion terbesar di Sumatera Selatan ini mengangkat tema Urbanation dan ditutup dengan menampilkan 10 karya desainer lokal yang sudah malang melintang di ajang fashion lokal bahkan internasional.

Deretan designer yang tampil pada malam penutupan PFW 2019 ini antara lain adalah GRAB x Sakchin Oey Couture by Selly, Brilianto, Rumah Hijrah by Andien, Rumah Butik Emi, Adis Karim by RSA, HYS by Hilda Amalia, NC Butik Muslim by Novita, Anny Kebaya, Yulieza Tenun, dan Lentera by Hj. Ratu Anita Soviah.

Baca Juga : Ditinggal Ayah Untuk Selamanya, Putri Titian Pegang Tangan Ayahnya: See You Soon My First Love

Sakchin Oey Couture by Selly yang bekerja sama dengan GRAB pada PFW 2019 akan menampilkan pakaian ready to wear, praktis, cepat digunakan, dan multipurpose.

()

Rancangan koleksi ini akan menggunakan kain songket khas Palembang dalam bentuk tiga dimensi dan juga mencampurkan pakaian khas Jepang yang terkenal seperti kimono dan yukata.

Partisipasi GRAB dalam Palembang Fashion Week 2019 sebagai bentuk dukungan terhadap pariwisata Wonderful Indonesia di mana GRAB menjadi mitra resmi Pariwisata Indonesia untuk memperkenalkan dan mempromosikan destinasi pariwisata terbaik di Indonesia dengan mendukung industri fashion lokal dengan bekerja sama dengan designer lokal.

Baca Juga : 5 Fakta Pesawat Ethiopian Airlines yang Jatuh, Punya Jenis yang Sama Lion Air JT610 yang Jatuh di Perairan Karawang

HYS by Hilda Amalia menampilkan 8 koleksi pada PFW 2019 dengan menggunakan perpaduan antara kain-kain yang tidak terpakai seperti kain perca yang diolah menjadi outfit yang elegan.

()

Koleksi yang ditampilkan oleh Hilda terinspirasi dari limbah tekstil yang menjadi limbah kedua terbesar di dunia.

NC Butik Muslim by Novita tampil dengan beragam baju muslim yang menggunakan batik Jupri khas Palembang yang dibuat sendiri.

Baca Juga : Festival Satu Indonesia, Ajak Anak Muda Andil dalam Pesta Demokrasi 2019

Koleksi NC Butik Muslim by Novita didominasi dengan warna alam seperti cokelat, hijau, dan hitam.

BRILIANTO menampilkan koleksi ready to wear yang fokus pada kain jumputan dengan beragam motif sebagai bahan utamanya.

()

Mengusung tema BRILIANTO SIGNATURE, designer BRILIANTO menampilkan ciri khas dalam koleksinya yaitu inovasi kain jumputan dengan teknik pleats untuk menimbulkan efek kerut dan lipatan pada kain.

Baca Juga : Mudahkan Pelanggan Pekanbaru, PLN Berikan Pelayanan Langsung Penuh Diskon

Tidak hanya menggunakan kain jumputan, BRILIANTO juga menggunakan bahan silk dan satin  dengan metode pewarnaan campuran natural yang berasal dari alam dan kimia sehingga menghasilkan tone warna yang lembut.

Rumah Hijrah by Andien pada PFW 2019 ini menampilkan 14 koleksi dengan mengusung tema Growing Up.

()

Mengusung konsep alam yang akan didominasi oleh warna hijau botol serta dikombinasi dengan warna cokelat sebagai unsur tanah dan merah maroon sebagai unsur dari kelopak atau kuncup yang terbuat dari bahan jaquar sebagai ciri khas Rumah Hijrah.

Baca Juga : Jadi Saksi di Pernikahan Reino Barack dan Syahrini, Christine Hakim Akui Baru Mengenal Syahrini

Rumah Butik Emi yang pada malam penutupan PFW 2019 menampilkan 11 koleksi terbarunya dengan tema Sriwijaya Heritage.

Menggunakan bahan jupri jumputan, jumputan bahan beludru, songket kombinasi ceruti, dan brokat, Rumah Butik Emi menampilkan koleksi ready to wear dengan konsep padu padan outer, long dress dengan warna merah, hitam, hijau, dan biru.

Rumah Songket Adis (RSA) melalui second label Adis Karim by RSA menampilkan 17 koleksi bertajuk Ramadhan Kareem with Adis Karim.

Baca Juga : Oats Sebagai Solusi Praktis Untukmu yang Sering Skip Sarapan!

Koleksi Adis Karim by RSA menggunakan handmade original print dengan bahan semi sutra yang terinspirasi dari keindagan beragam motif kain-kain Sumatera Selatan.

Salah satu keunikan dari bahan original print yang digunakan Adis Karim adalah dengan tetap menjaga orisinalitas motif kain yang ada.

()

Koleksi dari Lentera by Hj. Ratu Anita Soviah yang mengusung tema The Fabulous of Tajung menjadi penutup serangkaian fashion show di acara PFW 2019.

Baca Juga : Andalkan Air Suci, Perawatan Glass Skin Facial Jadi Solusi Bagi Kulit Kering

Lentera by Hj. Ratu Anita Soviah menampilkan koleksi kain khas Palembang yang telah dirancang menjadi gaun yang mewah dan stylish dengan kombinasi bahan polos.

Danny Crayton selaku Chief Marketing Officer Lippo Malls Indonesia menyatakan, “Pada setiap tahun penyelenggaraanya PFW telah menjadi event yang memiliki dampak terhadap pertumbuhan industri fashion di Palembang melalui karya-karya designer Palembang yang telah memiliki Kota Palembang dan Provinsi Sumatera Selatan, dan menjadikan Palembang Icon sebagai mal fashion bagi masyarakat Palembang yang mencari trend, mode dan gaya terkini untuk mengikuti gaya fashion kehidupan perkotaan.”

Danny Crayton selaku Chief Marketing Officer Lippo Malls Indonesia ()

Penyelenggaraan kegiatan tahunan ini memiliki dampak dengan pertumbuhan pengunjung yang meningkat sekitar 20% dan penjualan meningkat sekitar 10% di kegiatan Palembang Fashion Week ini.

Baca Juga : Berhasil Turunkan Berat Badannya, Ternyata Ini Rahasia Langsing ala Nagita Slavina

 

 

 

Tidak hanya menampilkan berbagai koleksi rancangan para designer lokal, PFW 2019 juga menampilkan berbagai koleksi terbaru dari tenant fashion seperti Donini, Rotelli, Berrybenka, Carla & Leaf, Hush Puppies, Bateeq, Everbest, Salt n Pepper, Wakai, Wacoal, Andrew, Keds, JFK dan sejumlah tenant lainnya.

Rangkaian acara PFW 2019 ditutup dengan parade designer dan penyerahan sertifikat. (*)