Sang Adik Rela Menjadi Pendonor Sumsum Tulang Belakang Ani Yudhoyono, Rasa Sakit Ini yang Dirasakan Selama Proses Operasi

By Tentry Yudvi Dian Utami, Minggu, 7 April 2019 | 11:31 WIB
Sang Adik Rela Menjadi Pendonor Sumsum Tulang Belakang Ani Yudhoyono, Rasa Sakit Ini yang Dirasakan Selama Proses Operasi (grid.id)

NOVA.id – Sejak dirawat akhir tahun lalu, kondisi Ani Yudhoyono akhir-akhir ini terdengar semakin kurang baik.

Baru-baru ini, Ani Yudhoyono dikabarkan baru saja menjalani perawatan di ruang ICU National University Hospital Singapura, karena kondisi fisiknya yang menurun.

Namun, kini Ani Yudhoyono kini sudah kembali ke ruang perawatan normal.

Baca Juga : Di Balik Foto Pangeran William dan Harry yang Tertawa, Inilah Trik Pangeran Charles untuk Mendapatkannya

Walaupun begitu, usai Ani Yudhyono menjalani perawatan dari ICU, ia rupanya harus menjalankan serangkaian tes sumsum tulang belakang.

Hal tersebut diungkapkan oleh menantu Ani Yudhoyono, Annisa Pohan, dalam postingan Instagramnya kemarin (06/04).

Ya, kemarin Annisa Pohan mengunggah foto yang menunjukkan aktivitas Ani Yudhoyono saat keluar dari ruang ICU.

Baca Juga : Bisa Bikin Menu ala Restoran Gastronomi di Rumah, lo! Begini Caranya

Jika saat berada di ruang ICU Ani Yudhoyono tak bisa ditemani cucu tertuanya, Almira Yudhoyono, kini Ani Yudhoyono sudah bisa bersua kembali dengan anak tunggal Agus Yudhoyono tersebut.

Meski tampak pucat, Ani Yudhoyono terlihat berusaha tersenyum kala ditemani oleh Almira Yudhoyono.

Begitu pula dengan Almira Yudhoyono yang setia mengantar serta mendampingi sang nenek tanpa menunjukkan raut wajah sedih sama sekali.

Baca Juga : Berita Terpopuler: Gading Marten Akui Dosanya pada Gisel hingga Annisa Pohan Sebut Ani Yudhoyono Alami Keajaiban

"Akhirnya Aira bisa menemani Memo langsung dan kesempatan foto dengan Memo setelah kembali ke kamar perawatan .

Ini adalah kali kedua Ani Yudhoyono menjalani tes sumsum tulang belakang.

"Foto terakhir adalah sesaat setelah Memo menjalani Bone Marrow Puncture (tes sumsum tulang belakang) yang kedua," lanjut mantan presenter olahraga ini.

Baca Juga : Tak Hanya Steven Rumangkang, Okie Agustina Juga Blok Foto Mesra Mirip Pasha dan Angel Karamoy dari Anak-anak

Tak lagi perlu mencari, pihak keluarga sudah menemukan pendonor sumsum tulang bekalang untuk Ani Yudhoyono.

Adalah adik Ani Yudhoyono sendiri, Pramono Edhie Wibowo, yang akan mendonorkan sel sumsum tulang belakangnya kepada sang Kakak.

Hal tersebut diungkapkan oleh Agus Yudhoyono dalam pemberitaan yang dimuat di Kompas.com pad 28 Maret lalu.

Baca Juga : Mengenal Imunoterapi, Solusi untuk Sembuhkan Penderita Kanker

Menurut penuturan Agus Yudhoyono, pamannya tersebut memiliki kesamaan 8 parameter darah yang dibutuhkan dokter untuk transplantasi sumsum tulang belakang.

"Yang pasti, 8 parameter darah yang dibutuhkan dokter ada di adik Ibu Ani Yudhoyono.

"Kami bersyukur tidak sampai mencari ke mana-mana, bahkan sampai ke seluruh dunia," kata Agus Yudhoyono kala ditemui Kompas.com di Surabaya, 27 Maret .

Baca Juga : Terlihat Bersih Tapi Penuh Kuman, Cuci Tangan Setelah Menyentuh Barang-Barang Ini!

Mendonorkan sumsum tulang belakang, seperti yang tadi disampaikan oleh Agus Yudhoyono, memang tak bisa dilakukan sembarang orang.

Kesamaan gen terutama, adalah hal yang mutlak dan tidak bisa diganggu gugat bersama parameter-parameter lain yang sudah ditentukan oleh dokter spesialis.

Mengutip artikel di GridHealth.ID, transplantasi sumsum tulang belakang merupakan prosedur penanaman sel-sel induk darah sehat untuk menggantikan sumsum tulang yang rusak maupun sakit.

Baca Juga : Bukan Tipe Drama Queen! 6 Zodiak Ini Tak Suka Ada Drama dalam Hidupnya

Meskipun sudah dilakukan dengan prosedur benar dan aman, tentu saja tindakan ini tetap menimbulkan efek samping.

Bahkan ada juga yang cukup serius.

Setelah pendonoran dilakukan, pendonor kemungkinan bisa merasakan kebingungan pasca operasi, pneumonia, stroke, sampai serangan jantung.

Baca Juga : Perawat Lalai Meninggalkan Tisu Pada Tubuh Seorang Bayi hingga Merusak Selaput Dara Anak Malang Itu

Sebagian besar risiko tersebut muncul sebagai efek samping dari anestesi (pembiusan) yang diterima pendonor saat proses transplantasi berlangsung.

Anestesi regional bisa menimbulkan risiko seperti sakit kepala dan penurunan tekanan darah sementara.

Bagi beberapa pendonor, anestesi tergolong sangat aman.

Baca Juga : Aplikasi Hemofilia Indonesia, Solusi Terbaik Bagi Penderita Demi Dapatkan Kemudahan Perawatan

Pendonor hanya akan merasakan risiko umum seperti sakit tenggorokan akibat pemasangan tabung pernapasan, mual ringan, hingga muntah.

Transplantasi sumsum tulang belakang merupakan prosedur penanaman sel-sel induk darah sehat untuk menggantikan sumsum tulang yang rusak maupun sakit.

Meskipun sudah dilakukan dengan prosedur benar dan aman, tentu saja tindakan ini tetap menimbulkan efek samping.

Baca Juga : Dikabarkan Ngamar dengan Suami Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi, Ini Kabar Terbaru Artis Belia FNJ

Adapun efek samping lain yang kemungkinan dirasakan oleh pendonor antara lain sebagai berikut.

1. Memar di lokasi sayatan.

2. Rasa sakit dan kaku pada lokasi pengambilan sumsum tulang.

Baca Juga : Roti Isi Salad Ayam, Camilan Enak untuk Bersantai Saat Weekend Bersama Keluarga

3. Pegal-pegal yang bisa disertai sakit pinggul dan punggung.

4. Kesulitan berjalan selama beberapa hari karena sakit atau kaku.

5. Merasa lelah selama beberapa minggu dikarenakan proses penggantian sumsum tulang yang hilang oleh tubuh.

Baca Juga : Perawat Lalai Meninggalkan Tisu Pada Tubuh Seorang Bayi hingga Merusak Selaput Dara Anak Malang Itu

Sebenarnya, pendonor hanya akan kehilangan sejumlah kecil sumsum tulang, dan tubuh membutuhkan waktu setidaknya 6 minggu untuk merestorasi sel sumsum tulang yang hilang.

Sementara itu, waktu pemulihan tergantung dengan kondisi fisik masing-masing pendonor.

Ada juga yang sudah langsung bisa beraktivitas seperti biasa pasca proses pendonoran.

Baca Juga : Dikabarkan Ngamar dengan Suami Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi, Ini Kabar Terbaru Artis Belia FNJ

Kita doakan semoga proses donor sumsum tulang belakang ini lancar bagi Edhie Wibowo dan Ani Yudhoyono kembali pulih seperti sedia kala ya! (*)

Artikel ini telah tayang di laman grid.id dengan judul Selain Punya Kriteria Khusus, Pendonor Sumsum Tulang Belakang untuk Ani Yudhoyono Harus Tanggung Risiko dari Stroke Hingga Serangan Jantung